JAKARTA, DISWA.ID - Berikut dampak banjir bandang wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Banjir bandang menerjang kawasan wisata pemandian air panas Guci, Tegal pada Sabtu, 20 Desember 2025.
Wisata Guci Tegal diterjang banjir usai hujan deras mengguyur kawasan tersebut sejak pukul 12.30 WIB.
BACA JUGA:Pemandian Air Panas Guci Tegal Kembali Buka Setelah Disapu Banjir Bandang
Curah hujan tinggi dalam waktu singkat memicu peningkatan debit air terjun di Curug Jedor yang berada sekitar 1 kilometer dari Pancuran 13 pemandian air panas.
Aliran Sungai Gung pun meluap, membawa material pasir, lumpur, hingga bebatuan besar yang menerjang apa saja yang dilaluinya, termasuk kolam pemandian air panas.
Akibatnya, sejumlah fasilitas pendukung wisata Guci mengalami kerusakan.
Bahkan, salah satu titik terdampak paling parah adalah kolam pemandian air panas Pancuran 13.
Dampak Banjir Bandang Wisata Guci TegalBerikut dampak akibat banjir bandang di kawasan wisata Guci Tegal.
1. Kolam Pancuran 13 HilangKolam pemandian air panas Pancuran 13 menjadi salah satu titik yang paling terdampak akibat banjir bandang.
BACA JUGA:Wisata Pemandian Air Panas Guci Lumpuh Usai Diterjang Banjir Bandang, Ada Korban?
Kolam pemandian Pancuran 13 lenyap akibat dihantam derasnya arus sungai.
"Kolam air panas Pancuran 13 RB tergerus banjir, 13 jembatan RB hilang, beberapa pipa aliran air hanyut terbawa arus," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto dalam keterangannya, Minggu, 21 Desember 2025.
2. Jembatan Penyeberangan Pemandian HilangSelain kolam pemandian Pancuran , jembatan kecil penyeberangan di sekitar area pemandian juga ikut hilang tersapu air bah.
Area yang dulunya menjadi pusat aktivitas wisata kini berubah menjadi hamparan pasir dan bebatuan besar.
- 1
- 2
- »
