TABLOIDBINTANG.COM - Masayu Anastasia ikut membintangi film horor Janur Ireng, yang dijadwalkan tayang di bioskop mulai 24 Desember 2025.
Dalam film produksi MD Pictures tersebut, Masayu memerankan karakter penting bernama Lasmini, istri dari Arjo Kuncoro yang diperankan Tora Sudiro.
Sorotan publik muncul usai trailer Janur Ireng dirilis. Salah satu cuplikan menampilkan adegan sensitif yang memperlihatkan Masayu seolah tampil tanpa busana.
Adegan tersebut sontak memicu perbincangan dan membuat banyak penonton penasaran.
Masayu pun memberikan klarifikasi terkait adegan yang dianggap berani tersebut. Ia menegaskan bahwa apa yang terlihat di layar tidak sepenuhnya mencerminkan kondisi sebenarnya saat proses pengambilan gambar.
“Ada beberapa adegan yang memang terlihat seperti tanpa busana, tapi itu semua menggunakan trik kamera dan dilakukan di closed set,” ujar Masayu Anastasia kepada wartawan di XXI Epicentrum Walk, Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Aktris berusia 41 tahun itu menekankan bahwa setiap adegan sensitif telah dibicarakan dan disepakati sejak awal. Menurutnya, batasan profesional, keamanan, serta kenyamanan pemain menjadi prioritas utama dalam proses produksi.
Masayu juga memastikan bahwa lokasi syuting benar-benar dibuat steril. Saat adegan tersebut dilakukan, hanya kru yang berkepentingan saja yang diperbolehkan berada di dalam ruangan.
“Di dalam set hanya ada kru wardrobe, make up, director of photography, dan sutradara. Syutingnya tidak seperti yang terlihat di bioskop,” jelas Masayu Anastasia.
Janur Ireng sendiri disutradarai Kimo Stamboel dan menjadi prekuel dari proyek horor populer Sewu Dino, yang mengangkat kisah konflik dan perseteruan Trah Pitu. Film ini digadang-gadang akan memperluas semesta horor yang telah lebih dulu sukses menarik perhatian penonton Indonesia.
Janur Ireng: Sewu Dino The Prequel mengisahkan Sabdo dan Intan, dua sosok yang dipercaya tidak boleh disatukan karena diyakini memiliki kekuatan luar biasa.
Ketika ambisi keluarga Kuncoro menyeret mereka ke dalam janji kekayaan semu, malapetaka pun dimulai. Satu-satunya jalan keluar hanyalah Janur Ireng, santet paling mematikan di tanah Jawa.


/https%3A%2F%2Fcdn-dam.kompas.id%2Fphoto%2Fori%2F2025%2F12%2F08%2F853d6dcc-8b0a-4b55-965c-1a44b3d28747.jpg)
