Jakarta, tvOnenews.com - Pengusaha Insanul Fahmi kini membuat kejutan baru. Ia diduga mengambil tindakan tegas melaporkan Inara Rusli dan sang istri sah, Wardatina Mawa ke polisi.
Dugaan Insanul Fahmi melaporkan Inara Rusli dan Wardatina Mawa muncul pasca mengunggah beberapa Instagram Story. Ia menampilkan dirinya tengah berada di area ruang pemeriksaan Bareskrim Polri.
Insanul Fahmi juga menyematkan tulisan bernuansa religius. Hal ini menunjukkan adanya isyarat bahwa ia akan mengambil langkah hukum terkait kasus hubungan asmaranya.
"Bila perdamaian tidak lagi diindahkan. Bismillah, Allah Maha Membolak-balikkan keadaan," tulis Insanul Fahmi dilansir tvOnenews.com dari Instagram Story pribadinya, Senin (22/12/2025).
- Kolase tvOnenews.com/ Tangkapan Layar YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo/ Instagram @mommy_starla, @insanulfahmi
Lebih lanjut, Insanul Fahmi menampilkan beberapa tulisan dengan latar belakang berwarna hitam. Ia menerangkan tentang sikap dan keputusan diambil oleh dirinya saat ini.
Perlu diketahui, kondisi prahara rumah tangganya terungkap sejak Wardatina Mawa membongkar borok Insanul Fahmi. Ia meyakini sang suami memiliki hubungan asmara dengan Inara Rusli.
Melalui podcast YouTube dr Richard Lee, Insanul Fahmi mengakui telah nikah siri dengan Inara Rusli pada 7 Agustus 2025. Pernikahan mereka disaksikan oleh keluarga Inara.
Insan sapaan akrabnya, telah mengakui kesalahannya. Ia coba berupaya agar kasusnya dengan Inara Rusli dan Mawa berakhir demi menghindari spekulasi liar di ruang publik.
Ia ingin berdamai dengan keduanya. Sepertinya upaya menempuh jalur damai tidak berbuah manis, khususnya terkait menjaga privasi pribadi maupun keluarga.
"Saya sudah sabar dan mencoba berdamai berkali-kali kepada semua pihak untuk urusan privasi. Namun tidak diindahkan," terangnya.
Insanul Fahmi Tidak Biarkan Martabat Keluarganya Dipandang BurukTerkait hal ini, pengusaha asal Medan tersebut mengambil langkah tegas. Ia enggan membiarkan keluarganya dinodai hal-hal negatif oleh publik.
"Namun mohon maaf, apabila sudah menodai martabat keluarga saya, saya tidak tinggal diam," tegasnya.
Ia mengetahui dirinya bukanlah orang memiliki pengaruh besar. Ia hanya sebatas orang biasa yang potensi kalah untuk menangani sebuah kasus.




