Pemkab Nagan Raya Salurkan Seragam dan Alat Tulis untuk Siswa Korban Banjir Bandang

pantau.com
5 jam lalu
Cover Berita

Pantau - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, menyalurkan 300 seragam sekolah kepada siswa tingkat SD dan SMP yang menjadi korban banjir bandang di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang.

Bupati Nagan Raya, Teuku Raja Keumangan, mengatakan bahwa bantuan ini diberikan untuk memulihkan semangat belajar anak-anak yang terdampak bencana.

"Bantuan ini diharapkan dapat mengembalikan semangat belajar anak-anak yang sempat terganggu akibat bencana, sekaligus memastikan proses pendidikan tetap berjalan nantinya," ungkapnya.

Banjir Rusak 23 Gedung Sekolah, Kerugian Capai Rp43 Miliar

Selain seragam sekolah, pemerintah daerah juga memberikan paket buku belajar dan sejumlah alat tulis sebagai bentuk dukungan terhadap kelangsungan pendidikan anak-anak.

"Banjir mungkin telah merenggut segalanya, tetapi tidak dengan mimpi anak-anak kita. Kami akan selalu bersama mereka," tegas Bupati.

Berdasarkan data Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, sebanyak 23 gedung sekolah tingkat SD dan SMP mengalami kerusakan akibat banjir bandang yang melanda pada Rabu, 25 November 2025.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nagan Raya, Zulkifli, menyebutkan bahwa total kerugian akibat bencana ini mencapai lebih dari Rp43 miliar.

Kerusakan sekolah yang terjadi memiliki tingkat keparahan berbeda, mulai dari rusak ringan, sedang, hingga rusak berat.

Di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, sekolah terdampak meliputi SDN 1 Beutong Ateuh, SDN 2 Beutong Ateuh, dan SMPN Beutong Ateuh, dengan total kerugian lebih dari Rp13,6 miliar.

Di Kecamatan Tripa Makmur, tujuh sekolah mengalami kerusakan, yaitu SDN Babah Lueng, SDN Drien Tujoh, SDN Lung Kubeu Jagat, SDN Neubok Yee, SDN Tripa Bawah, SMPN 2 Darul Makmur, dan SMPN 3 Darul Makmur, dengan kerugian ditaksir lebih dari Rp6 miliar.

Sembilan sekolah rusak akibat banjir di Kecamatan Darul Makmur, yaitu SDN Lamie, SDN Kuta Trieng, SDN Kayee Unoe, SDN Tarong Ijoe, SDN Alue Rambot, SDN Kuta Blang, SDN Bunga Bangsa, SMPN 8 Darul Makmur, dan SMPN Bunga Bangsa, dengan nilai kerusakan mencapai lebih dari Rp19,9 miliar.

Sementara di Kecamatan Tadu Raya, empat sekolah terdampak, yakni SDN Alue Siron, SDN Cot Mue, SDN Cot Mee, dan SMPN 5 Kuala, dengan total kerugian mencapai lebih dari Rp3,4 miliar.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Mendiktisaintek Hadiri Peresmian Repertoar 2025: Refleksi & Arah Pengembangan Saintek | SAPA PAGI
• 4 jam lalukompas.tv
thumb
Kilau Perak Makin Terang Jelang Akhir Tahun, Naik 5% Sepekan
• 16 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Mobil Senggol Motor di Ciledug Gara-Gara Pengendara Cekcok, 1 Tewas
• 18 jam laluokezone.com
thumb
Hampir Sebulan Banjir Bandang, Listrik di Dusun Aceh Tamiang Ini Belum Menyala
• 15 jam lalurepublika.co.id
thumb
ESDM Pastikan tak Ada Aktivitas Tambang di Lereng Gunung Slamet
• 48 menit lalurepublika.co.id
Berhasil disimpan.