Mandailing Natal, VIVA – Sekelompok massa melakukan aksi pembakaran mobil dinas hingga bangunan Polsek Muara Batang Gadis, Polres Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, Sabtu siang 20 Desember 2025.
Pembakaran tersebut, tidak lepas buntut informasi yang diterima warga, Polsek Muara Batang Gadis diduga melepas seorang pengedar narkoba berinsial R, yang sebelumnya ditangkap warga Desa Singkuang, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Madina.
"Warga sempat mengamankan pengedar narkoba di Desa Singkuang. Kemudian menyerahkan ke Polsek Muara Batang Gadis, namun dilepas sehingga membuat amarah masyarakat murka dan terjadi pembakaran," ucap Kepala Desa Singkuang Sapiuddin Tampubolon, saat dikonfirmasi wartawan melalui telpon seluler dikutip dari VIVA Medan, Senin 22 Desember 2025.
Situasi tidak terkendali, saat warga masuk dalam Polsek Muara Batang Gadis, dengan membakar sepeda motor, mobil dinas lalu digulingkan. Lalu, massa yang kecewa ikut membakar bangunan dari Polsek Muara Batang Gadis itu.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan membenarkan insiden pembakaran Polsek Muara Batang Gadis tersebut. Ia membantah pihak Polsek melakukan tangkap lepas terhadap R.
"Ini mis komunikasi. Warga menganggap pengedar narkoba dilepas, sehingga datang melakukan aksi yang berujung pembakaran," ucap Ferry kepada wartawan.
Ferry menjelaskan R bukan dilepas, melainkan melarikan diri dari Polsek Muara Batang Gadis dengan merusak besi sel penjara lalu kabur keluar. Kini, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap pengedar narkoba tersebut.
"Tadi pagi pengedar narkoba kabur dari sel tahanan Polsek Muara Batang Gadis. Kapolsek masih melakukan pengejaran ke daerah Sumatera Barat, karena pelaku melarikan diri ke daerah tersebut," kaya Ferry.
Ferry mengaku belum mendapatkan informasi secara detail terkait R bisa berhasil kabur dari Polsek Muara Batang Gadis itu. Hal itu, masih dalam penyelidikan pihak Polres Madina saat ini.
"Kita tidak tahu kaburnya dari mana, namun bila hasil penyelidikan ditemukan adanya kelalain, Kapolsek dan seluruh personel Polsek Muara Gadis dikenakan sanksi tindak tegas sesuai hukum berlaku," kata Ferry.
Saat ini situasi di lokasi kejadian sudah berangsur kondusif dan kasusnya sudah ditangani oleh Polres Mandailing Natal. "Kapolres sudah di lokasi kejadian dan sedang mendalami kejadian ini," ungkap Ferry.





