Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi XI DPR RI Mukhammad Misbakhun kembali turun ke lapangan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat, terutama di wilayah konstituennya di Probolinggo dan Pasuruan, Jawa Timur, saat masa reses sidang parlemen, Minggu (21/12).
Dalam siaran pers resmi yang diterima ANTARA, Senin, dijelaskan kegiatan tersebut sangat penting bagi Misbakhun agar dirinya selalu mengetahui permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Selain itu, Misbakhun menilai kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat.
"Melalui dialog terbuka, masyarakat dapat memperoleh pemahaman mengenai arah kebijakan pemerintah, khususnya di bidang keuangan negara dan pembangunan nasional,” ujar Misbakhun.
Misbakhun mengawali kegiatan itu dengan menggelar serap aspirasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Baitus Sholihin Genggong (BSG) di Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo.
Di pesantren yang dinaungi Ponpes Zainul Hasan Genggong tersebut, dia juga menyerahkan mobil operasional sekolah bantuan Kementerian Perhubungan.
Kegiatan selanjutnya, Misbakun mengunjungi Ainul Hasan di Desa Wonorejo, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo untuk mendengarkan aspirasi masyarakat.
Pada malam harinya, Misbakhun juga membuka kegiatan dialog dengan konstituennya di Kota Pasuruan.
Dalam rangkaian kunjungan yang dia lakukan, menurut dia, banyak topik yang dibicarakan salah satunya perancangan kebijakan strategis untuk tahun anggaran 2026.
Dia mengatakan pihak legislatif dan eksekutif selalu berupaya melahirkan kebijakan strategis yang menguntungkan masyarakat dan negara.
Oleh karena itu, Misbakhun juga menyatakan komitmennya untuk terus mengawal berbagai kebijakan pemerintah.
"DPR RI akan memastikan seluruh kebijakan tersebut disusun dan dilaksanakan secara bertanggung jawab,” tuturnya.
Baca juga: Ketua Komisi XI usulkan penurunan PPN untuk ringankan beban rakyat
Baca juga: Komisi XI DPR: Stimulus ekonomi terbaru jaga daya beli dan SDM unggul
Baca juga: Anggota DPR perjuangkan nasib masyarakat dari industri hasil tembakau
Dalam siaran pers resmi yang diterima ANTARA, Senin, dijelaskan kegiatan tersebut sangat penting bagi Misbakhun agar dirinya selalu mengetahui permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Selain itu, Misbakhun menilai kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk memperkuat komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat.
"Melalui dialog terbuka, masyarakat dapat memperoleh pemahaman mengenai arah kebijakan pemerintah, khususnya di bidang keuangan negara dan pembangunan nasional,” ujar Misbakhun.
Misbakhun mengawali kegiatan itu dengan menggelar serap aspirasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Baitus Sholihin Genggong (BSG) di Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo.
Di pesantren yang dinaungi Ponpes Zainul Hasan Genggong tersebut, dia juga menyerahkan mobil operasional sekolah bantuan Kementerian Perhubungan.
Kegiatan selanjutnya, Misbakun mengunjungi Ainul Hasan di Desa Wonorejo, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo untuk mendengarkan aspirasi masyarakat.
Pada malam harinya, Misbakhun juga membuka kegiatan dialog dengan konstituennya di Kota Pasuruan.
Dalam rangkaian kunjungan yang dia lakukan, menurut dia, banyak topik yang dibicarakan salah satunya perancangan kebijakan strategis untuk tahun anggaran 2026.
Dia mengatakan pihak legislatif dan eksekutif selalu berupaya melahirkan kebijakan strategis yang menguntungkan masyarakat dan negara.
Oleh karena itu, Misbakhun juga menyatakan komitmennya untuk terus mengawal berbagai kebijakan pemerintah.
"DPR RI akan memastikan seluruh kebijakan tersebut disusun dan dilaksanakan secara bertanggung jawab,” tuturnya.
Baca juga: Ketua Komisi XI usulkan penurunan PPN untuk ringankan beban rakyat
Baca juga: Komisi XI DPR: Stimulus ekonomi terbaru jaga daya beli dan SDM unggul
Baca juga: Anggota DPR perjuangkan nasib masyarakat dari industri hasil tembakau
