Bibit Siklon 93S Pengaruhi Cuaca Lampung, Potensi Hujan Meningkat

kumparan.com
9 jam lalu
Cover Berita

Lampung Geh, Bandar Lampung - Kondisi atmosfer di wilayah Lampung dalam sepekan ke depan masih terpantau cukup aktif. Hal ini dipengaruhi oleh nilai ENSO di NINO 3.4 sebesar -0.83 yang berada pada kisaran normal, namun tetap memberi pengaruh terhadap pola pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia.

Selain itu, terpantau Bibit Siklon Tropis 93S di Samudera Hindia selatan Jawa yang membentuk wilayah konvergensi angin, sehingga meningkatkan potensi hujan sedang hingga lebat di Provinsi Lampung. Pola belokan angin di wilayah Lampung juga turut memperkuat pembentukan awan hujan, terutama pada sore hingga malam hari.

Suhu muka laut di perairan Lampung terpantau hangat, berkisar 29–30 derajat Celsius dengan anomali positif hingga 1.0°C, yang mendukung peningkatan suplai uap air ke atmosfer. Kondisi ini diperkuat oleh kelembapan udara yang tinggi di seluruh lapisan atmosfer, sehingga memicu pertumbuhan awan-awan hujan di berbagai wilayah Lampung.

Secara umum, dalam tujuh hari ke depan, cuaca Lampung diprakirakan cerah berawan hingga berawan, dengan potensi hujan ringan hingga sedang yang dapat terjadi pada siang, sore, dan malam hari. Namun, di sejumlah wilayah, hujan berpotensi meningkat menjadi sedang hingga lebat dan dapat disertai petir serta angin kencang.

Wilayah Berpotensi Hujan Sedang–Lebat

- 22 Desember 2025: Lampung Selatan, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Lampung Barat, Way Kanan, Lampung Utara, Lampung Tengah, Lampung Timur, Tulang Bawang Barat

- 23 Desember 2025: Lampung Selatan, Bandar Lampung, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Pesisir Barat, Lampung Barat, Lampung Tengah, Lampung Timur

- 24–25 Desember 2025: Pringsewu, Tanggamus, Lampung Timur, Lampung Tengah, Lampung Utara, Lampung Barat, Way Kanan, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat

- 26–28 Desember 2025: Lampung Timur, Lampung Tengah, Lampung Utara, Way Kanan, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji, serta wilayah pesisir barat Lampung

BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama hujan lebat, petir, dan angin kencang, serta dampak lanjutan seperti genangan, banjir, dan pohon tumbang. Masyarakat juga disarankan rutin memantau pembaruan informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG. (Dho/Lua)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Mahfud: Komisi Reformasi Polri Tidak Bertugas Selesaikan Kasus
• 4 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Waka BGN Minta Maaf Usai Dadan Dianggap Tak Berempati: Terima Kasih Rakyat Sudah Mengingatkan
• 9 jam lalusuara.com
thumb
Penembakan di Pub Afrika Selatan Tewaskan 9 Orang
• 12 jam laluidntimes.com
thumb
Pernyataan Presiden Prabowo Soal Mark Up, Susi Pudjiastuti Beri Fakta Menarik
• 11 jam lalufajar.co.id
thumb
KPK Setor Rp539,6 M ke Negara Sebagai PNBP Sepanjang 2025
• 6 jam laluidntimes.com
Berhasil disimpan.