REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laporan tren konsumen berbasis data transaksi pesan-antar Grab sepanjang 2025 mengungkap pergeseran kebiasaan masyarakat Indonesia. Laporan yang menganalisis data dari Januari hingga Oktober 2025 ini mencatat perluasan akses layanan digital dan perubahan pola konsumsi.
Pertumbuhan pengguna layanan pesan-antar makanan merata hingga ke berbagai daerah. Jayapura mencatat pertumbuhan tertinggi sebesar 53 persen, disusul Mamuju (32 persen), Palangkaraya (26 persen), dan Yogyakarta (26 persen). Kota-kota seperti Pangkal Pinang, Pematang Siantar, Prabumulih, dan Aceh juga tumbuh di atas 15 persen.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- Jelang Libur Nataru 2025, Kemacetan Akses Jalur Wisata ke Lembang Diantisipasi
- Ratusan Jip Wisata Bromo Ikuti Uji Kelayakan Kendaraan
- Warga Yogya Sambut 1,7 Juta Wisatawan yang Diprediksi Datang Saat Libur Nataru
Dari sisi kuliner, udang keju menduduki peringkat pertama makanan paling banyak dipesan, diikuti mi Jawa, ayam geprek, ayam goreng, dan nasi goreng. Untuk minuman, kopi susu menjadi favorit, kemudian es teh, jus jeruk, americano, dan coffee latte.
Sementara di kategori belanja cepat, produk kesehatan dan perawatan diri merupakan yang paling laris, menunjukkan peningkatan kesadaran self-care. Paket hemat juga diminati, dengan kebab crispy chicken dan es Thai tea besar sebagai bundling terlaris.
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}
Perilaku belanja menunjukkan solo shopper atau pembeli individu sebagai segmen paling aktif, dengan pertumbuhan nilai transaksi bulanan 4,65 persen. Atau lebih tinggi dari pembelian rumah tangga (4 persen).
Tren berbagi juga terlihat. Pada fitur yang memungkinkan konsumen memberikan makanan untuk pengemudi, nasi ayam bakar paling sering dipilih, lalu nasi dengan soto dan nasi rendang.
“Peran layanan pesan-antar pada tahun ini semakin dipertegas dengan perluasan akses layanan dan pembaruan fitur yang semakin beragam dan relevan. Hal ini dapat terlihat dengan adanya pertumbuhan transaksi, kebiasaan baru masyarakat dalam menikmati makanan, serta dampak langsung yang dirasakan UMKM kuliner di berbagai daerah,” ujar Country Marketing & Communications Head Grab Indonesia, Melinda Savitri.
Kesadaran akan keberlanjutan meningkat. Sebanyak 77 persen konsumen bersedia membayar lebih untuk produk ramah lingkungan, 50 persen memilih kemasan berkelanjutan, dan 46 persen menggunakan alat makan pakai ulang. Program keberlanjutan juga diikuti oleh puluhan ribu merchant.
Momen hari besar seperti Natal, Tahun Baru, Ramadhan, dan Idul Fitri menjadi penggerak ekonomi. Sebanyak 58 persen konsumen berbelanja lebih banyak untuk momen spesial, dan 67 persen selalu memeriksa diskon sebelum memesan, terutama saat perayaan.
Fitur digital mengikuti gaya hidup. Penggunaan Group Order (pesan bersama) melonjak 191 persen, sementara transaksi Dine Out (makan di tempat) tumbuh 151 persen
“Visi utama kami adalah memastikan bahwa setiap layanan selalu relevan dengan kebutuhan pengguna, seiring dengan berkembangnya perilaku konsumen. Kami percaya, kolaborasi strategis antara mitra merchant dan driver, didukung dengan penerapan teknologi adaptif, merupakan kunci perluasan manfaat layanan pesan-antar,” kata Melinda.



