Bola.com, Jakarta - Kasus rasisme yang menimpa Yakob Sayuri dan Yance Sayuri kembali mendapat sorotan serius. Barisan Terobos Maluku Utara United (BATOMA) Jabodetabek menggelar aksi solidaritas bertajuk “Dari Timur untuk Yakob dan Yance” di Kementerian Hak Asasi Manusia (KemenHAM) RI dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI, Senin (22/12/2025) siang WIB.
Aksi tersebut digelar sebagai respons atas rangkaian ujaran rasis yang dialami dua pemain nasional itu di ruang publik sepak bola Indonesia. Kata-kata tak pantas berulang kali diarahkan kepada Yakob dan Yance, baik di stadion maupun di ruang digital.
BATOMA menilai praktik tersebut bukan sekadar luapan emosi sesaat, melainkan bentuk kekerasan simbolik yang mencederai martabat manusia. Mereka menegaskan bahwa rasisme dalam sepak bola Indonesia sudah berada pada tahap yang mengkhawatirkan dan tidak bisa lagi dipandang sebagai persoalan etik semata.
Melalui aksi ini, BATOMA mendesak negara untuk hadir secara aktif dan mengambil langkah nyata. Mereka menilai pembiaran hanya akan memperkuat normalisasi rasisme, terutama terhadap atlet yang berasal dari wilayah timur Indonesia.




