Rapimnas Golkar Dorong Transformasi Politik

metrotvnews.com
14 jam lalu
Cover Berita

Jakarta: Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar beberapa waktu lalu disebut menghasilkan sejumlah agenda strategis dan menjadi arah perjuangan partai ke depan. Agenda strategis ini bukan sekadar rutinitas organisasi, melainkan upaya untuk mendorong soliditas kader.

"Kami ingin memastikan bahwa seluruh kader dari pusat hingga daerah memiliki kesatuan gerak dan pemikiran yang kompak," ujar tokoh senior Golkar Azis Samual melalui keterangan tertulis, Senin, 22 Desember 2025. 

Ia mengatakan langkah strategis ini mencakup penguatan kelembagaan, baik secara vertikal maupun horizontal. Ini untuk memastikan seluruh mesin partai bekerja secara efektif. 

"Dengan konsolidasi ini diharapkan dapat meningkatan soliditas dan kohesivitas kader," ungkap Azis.

Baca Juga :

Demi Stabilitas Politik, Rapimnas Golkar Rekomendasikan Koalisi Permanen
Menurut Azis, konsolidasi merupakan keharusan bagi eksistensi Partai Golkar. Khususnya, dalam menghadapi dinamika politik yang semakin berkembang. 

Selain agenda konsolidasi, Rapimnas Golkar memutuskan tentang transformasi sistem politik, dan efisiensi demokrasi. Partai Golkar mendorong perubahan sistem politik, khususnya terkait mekanisme Pilkada. 

"Dengan mengembalikan sistem Pilkada ke DPRD, bangsa ini dapat meminimalisasi potensi korupsi akibat biaya kampanye yang tinggi, dan menjaga muruah demokrasi agar lebih substansial dan bermartabat," ujar Azis.

Azis mengatakan partainya menyadari konsep otoritas yang berkelanjutan adalah kunci pertumbuhan ekonomi. Dengan adanya koalisi yang kokoh dan permanen di pemerintahan Prabowo Subianto, kepastian hukum dan investasi tidak akan terganggu oleh dinamika politik jangka pendek, kebijakan pemerintah akan mendapatkan dukungan mayoritas yang terukur di Parlemen. 

"Dengan terbentuknya koalisi permanen dapat dipastikan bahwa visi Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto dapat dilaksanakan tanpa hambatan birokrasi politik," pungkas Azis.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Buntut Kecelakaan Bus Cahaya Trans, DPR Peringatkan Jangan Ada Bus ‘Zombie’
• 3 jam lalutvonenews.com
thumb
Waspada Cuaca Ekstrem, Dirut ASDP Tegaskan Keselamatan Jadi Prioritas Angkutan Nataru
• 17 jam lalujpnn.com
thumb
KRL Arah Cikarang Sempat Terganggu, Perjalanan Molor hingga 30 Menit
• 7 jam lalukompas.com
thumb
Nilai TKA Matematika-Bahasa Inggris Rendah, Anggota DPR Serukan Evaluasi Total
• 5 jam lalukompas.com
thumb
Bank Indonesia Sebut 'Jurus' Purbaya Belum Mampu Turunkan Suku Bunga Kredit, Ini Penjelasannya
• 22 jam lalurepublika.co.id
Berhasil disimpan.