Bank Indonesia (BI) telah menetapkan jadwal Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulanan sepanjang 2026. Sepanjang 2026, RDG Bulanan BI akan digelar secara rutin setiap bulan dan dilaksanakan selama dua hari berturut-turut di Jakarta.
Setiap RDG menjadi satu kesatuan rapat, di mana hari pertama difokuskan pada evaluasi kondisi dan prospek perekonomian, stabilitas sistem keuangan, serta sistem pembayaran, sekaligus mengintegrasikan berbagai opsi bauran kebijakan.
Pada hari kedua, rapat diarahkan untuk membahas rekomendasi serta penetapan kebijakan dalam satu paket bauran kebijakan BI.
Berdasarkan jadwal yang ditetapkan, RDG Bulanan 2026 akan dimulai pada Januari dan berakhir pada Desember. Pada awal tahun, RDG Januari dijadwalkan berlangsung pada Selasa-Rabu, 20-21 Januari 2026. Selanjutnya, RDG Februari digelar pada Rabu-Kamis, 18-19 Februari 2026.
RDG Maret akan berlangsung pada Senin-Selasa, 16-17 Maret 2026, disusul RDG April pada Selasa-Rabu, 21-22 April 2026. RDG Mei dijadwalkan pada Selasa-Rabu, 19-20 Mei 2026, sementara RDG Juni akan digelar pada Rabu-Kamis, 17-18 Juni 2026.
RDG Juli dilaksanakan pada Selasa-Rabu, 21-22 Juli 2026. RDG Agustus dijadwalkan pada Selasa-Rabu, 18-19 Agustus 2026. Selanjutnya, RDG September akan berlangsung pada Selasa-Rabu, 22-23 September 2026.
Kemudian, RDG Oktober digelar pada Selasa-Rabu, 20-21 Oktober 2026 dan mencakup pembahasan triwulanan sekaligus tahunan. RDG November dijadwalkan pada Selasa-Rabu, 17-18 November 2026, sedangkan RDG terakhir tahun 2026 akan berlangsung pada Selasa-Rabu, 15-16 Desember 2026.
Pelaksanaan RDG Bulanan BI ini mengacu pada Pasal 43 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir melalui Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023. Dalam ketentuan tersebut ditegaskan RDG diselenggarakan sekurang-kurangnya satu kali dalam sebulan untuk menetapkan kebijakan umum di bidang moneter.
