SEBUAH pesawat milik Angkatan Laut Meksiko yang mengangkut pasien medis jatuh di perairan Galveston Bay, Texas, Amerika Serikat, pada Senin (22/12) sore waktu setempat. Insiden tragis ini menewaskan sedikitnya lima orang, termasuk seorang anak berusia dua tahun.
Hingga Senin malam, tim pencari dan penyelamat masih menyisir perairan di sebelah barat Galveston Causeway. Pejabat Penjaga Pantai AS (US Coast Guard) sektor Heartland mengonfirmasi dari total delapan orang di dalam pesawat, satu penumpang masih dinyatakan hilang, sementara dua orang lainnya berhasil dievakuasi dalam kondisi yang belum diungkapkan.
Mengangkut Pasien Luka BakarAngkatan Laut Meksiko dalam pernyataan resminya mengonfirmasi bahwa pesawat tersebut membawa empat awak kapal dan empat warga sipil. Sheriff Galveston County, Jimmy Fullen, menyatakan bahwa pesawat tersebut sedang dalam misi mengangkut pasien luka bakar.
Berdasarkan data dari FlightRadar24, pesawat berjenis mesin turbo ganda tersebut lepas landas dari Mérida, ibu kota negara bagian Yucatán, Meksiko. Tujuan akhir penerbangan adalah Bandara Internasional Galveston Scholes, yang berjarak sekitar 50 mil di tenggara Houston.
Kendala Jarak Pandang NolSaksi mata di lokasi kejadian melaporkan kondisi cuaca yang sangat buruk saat kecelakaan terjadi. Billy Howell, seorang pekerja di Galveston Bait and Tackle, mengungkapkan saat itu jarak pandang "benar-benar nol" akibat kabut laut yang sangat tebal.
"Saat kabut laut bergerak dan angin bertiup serta berubah arah, kabut memang menjadi jauh lebih padat," ujar Howell. Ia menambahkan bahwa kabut tebal yang datang tiba-tiba dalam hitungan menit adalah hal yang lumrah di sekitar pulau tersebut.
Investigasi Sedang BerlangsungPihak berwenang menerima laporan kecelakaan sekitar pukul 15.17 waktu setempat. Saat ini, tim penyelam, unit olah TKP, unit drone, dan patroli kepolisian telah dikerahkan ke lokasi kejadian. Proses investigasi juga melibatkan Departemen Keselamatan Publik Texas, FAA, serta Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB).
Angkatan Laut Meksiko menegaskan mereka terus berkoordinasi dengan otoritas lokal dan Konsulat Meksiko di Houston untuk menjalankan protokol penyelamatan.
"Protokol pencarian dan penyelamatan segera diaktifkan melalui koordinasi dengan otoritas lokal. Peristiwa ini sedang berlangsung dan protokol dilaksanakan berkoordinasi dengan semua otoritas terkait," jelas pihak Angkatan Laut Meksiko.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab pasti kecelakaan masih dalam proses penyelidikan oleh Penjaga Pantai AS dan instansi terkait lainnya. (CNN/Z-2)




