Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi melepas keberangkatan perdana angkutan motor gratis (Motis) dengan kereta api dari Stasiun Pasar Senen, Selasa (23/12/2025).
Dudy menyampaikan, program ini bertujuan untuk meringankan biaya masyarakat yang akan melakukan perjalanan selama Nataru serta mendorong penggunaan angkutan umum.
“Harapannya bahwa dengan program ini, maka penggunaan kendaraan roda dua di jalan itu akan berkurang,” ujar Dudy dalam konferensi pers di Stasiun Pasar Senen, Selasa (23/12/2025).
Pada pelaksanaan hari pertama, Dudy melaporkan terdapat 509 penumpang dengan rincian 437 orang berangkat dari arah Jakarta menuju Stasiun Semarang Tawang dan Purwosari, serta 72 orang dari arah sebaliknya. Sementara itu, jumlah motor yang diangkut sebanyak 357 motor dari Jakarta.
Hingga 08.00 WIB hari ini, tercatat sebanyak 2.399 unit atau sekitar 43,09% sepeda motor telah terdaftar dari total kapasitas 5.568 unit sepeda motor. Pada layanan perjalanan contra flow, terdapat 513 unit sepeda motor yang telah terdaftar.
Artinya, masih terdapat kuota untuk motor sebanyak 3.169 unit untuk diangkut ke kota tujuan.
Baca Juga
- Kemenhub Sediakan Mudik Motor Gratis (Motis), Cek Cara Daftarnya
- Mudik Lebaran, Tiket Kereta Api Program Motis Dijual Rp10.000
- Mudik 2022: Angkutan Motor Gratis (Motis) Berangkat Hari Ini, Masih Ada Kuota?
“Masih ada [tiket tersisa sekitar] 60%,” tambah Dudy.
Untuk penumpang, sebanyak 3.952 penumpang atau sekitar 31,07% telah terdaftar dari total kapasitas 12.720 penumpang. Pada layanan perjalanan contra flow sebanyak 677 penumpang telah terdaftar.
Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan waktu pendaftaran yang masih berlangsung yaitu pada 1-29 Desember 2025 dan 1-4 Januari 2026.
Tahun ini, angkutan Motis dengan kereta api melayani dua lintasan, yaitu lintas Utara melewati Jakarta Gudang – Pasar Senen (penumpang)—Bekasi (penumpang)—Cirebon Prujakan–Tegal–Pekalongan–Semarang Tawang (PP).
Kemudian lintas Tengah melewati Jakarta Gudang–Pasar Senen (penumpang)–Bekasi (penumpang)—Cirebon Prujakan–Purwokerto–Kebumen—Kutoarjo–Lempuyangan—Purwosari.
Angkutan Motis dengan Kereta Api memberikan alternatif perjalanan yang lebih aman, nyaman, selamat, serta terjangkau bagi masyarakat pengguna sepeda motor.
Caranya dengan mengangkut sepeda motor dan penumpang secara bersamaan dalam satu rangkaian kereta api, sehingga masyarakat tetap dapat membawa sepeda motor ke daerah tujuan tanpa harus berkendara dalam jarak jauh.
“Kami berharap, ke depannya dari KAI dan Kemenhub akan meningkatkan program ini untuk memicu animo masyarakat agar mengurangi penggunaan kendaraan bermotor di jalan selama Nataru,” tambah Dudy.
Masyarakat yang berminat mengikuti program Angkutan Motis dengan Kereta Api dapat melakukan pendaftaran secara daring melalui nusantara.kemenhub.go.id ataupun secara luring di sejumlah stasiun antara lain Jakarta Gudang, Tangerang, Bekasi, Depok Baru, Cirebon Prujakan, Tegal, Pekalongan, Semarang Tawang, Purwokerto, Kebumen, Kutoarjo, Lempuyangan, serta Purwosari.
