Milad Ke-22 Tahun, KSPPS Bakti Huria Syariah Fokus Kepedulian Lingkungan dan Sosial

harianfajar
6 jam lalu
Cover Berita

MAKASSAR, FAJAR – Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah (KSPPS) Bakti Huria Syariah (BHS) memperingati Milad ke-22 dengan menggelar sejumlah kegiatan yang berfokus pada kepedulian lingkungan dan sosial.

Ketua KSPPS Bakti Huria Syariah, Andi Amri Bakti, mengatakan rangkaian kegiatan Milad diawali dengan penyerahan bantuan bak sampah kepada PD Pasar Kota Makassar.

Menurutnya, program tersebut merupakan bagian dari bisnis keberlanjutan yang sejalan dengan konsep ekonomi sirkular yang tengah dikembangkan pemerintah.

“Item pertama adalah penyerahan bak sampah ke PD Pasar Kota Makassar. Kenapa bak sampah? Karena dalam program kami ada bisnis keberlanjutan yang masuk ke konsep sirkular ekonomi yang saat ini sedang dikembangkan pemerintah,” ujar Andi Amri pada puncak peringatan Milad ke-22 KSPPS Bakti Huria Syariah dipusatkan di kantor BHS di Jalan Mallengkeri, Makassar, Selasa (23/12/2025).

Ia menjelaskan, pasar menjadi perhatian khusus karena selama ini berperan penting sebagai basis pengembangan UMKM. Oleh karena itu, KSPPS BHS merasa memiliki tanggung jawab untuk ikut berkontribusi terhadap kebersihan pasar.

“Kami menganggap pasar sebagai tempat yang penting karena menjadi basis pengembangan UMKM. Tentu kami harus berkontribusi, minimal berkontribusi kecil terhadap kebersihan pasar sebagai bentuk tanggung jawab kami sebagai pelaku usaha,” katanya.

Selain penyerahan bak sampah, KSPPS BHS juga konsisten menjalankan program penanaman pohon serta menyalurkan bantuan kemanusiaan. Bantuan tersebut disalurkan kepada korban bencana Aceh–Sumatera melalui komunitas di Makassar, serta bantuan rutin kepada panti asuhan di sekitar kantor koperasi.

“Kemudian yang kedua, kami juga terus mengembangkan kegiatan penanaman pohon. Selain itu, kami menyerahkan bantuan ke bencana Aceh-Sumatera dan yang rutin juga kami lakukan adalah bantuan kepada panti asuhan,” ujarnya.

Andi Amri menegaskan, kepedulian terhadap lingkungan dan sosial merupakan bagian dari prinsip koperasi. Ia menyebut prinsip ketujuh koperasi adalah peduli terhadap lingkungan dan manusia.

“Dalam koperasi itu sebenarnya ada tujuh prinsip. Prinsip ketujuh adalah peduli terhadap lingkungan dan peduli terhadap manusia. Jadi bukan semata berpikir soal untung atau rugi, tetapi bagaimana koperasi ini memberi manfaat yang besar bagi masyarakat,” katanya.

Di usia 22 tahun, jumlah anggota KSPPS Bakti Huria Syariah terus meningkat dan saat ini telah mencapai sekitar 25 ribu anggota. Dengan jumlah tersebut, koperasi berupaya menanamkan budaya bersih dan kepedulian lingkungan kepada para anggota.

“Alhamdulillah, di usia 22 tahun ini jumlah anggota kami terus meningkat. Saat ini sudah mencapai 25 ribu anggota. Dengan anggota yang ada ini, kami juga berusaha menularkan budaya bersih dan budaya menjaga lingkungan,” ucapnya.

Ia menambahkan, BHS mengusung tagline tiga L, yakni Lestari, Lunas, dan Lanjut. Nilai kelestarian, kata dia, menjadi salah satu fokus utama koperasi.

“Dalam tagline kami ada tiga L, yakni Lestari, Lunas, dan Lanjut. Kami tetap menjaga kelestarian sebagai nilai utama, karena kalau lingkungan tidak dijaga dengan baik, dampaknya akan kembali ke kita,” ujarnya.

Selain fokus pada lingkungan, KSPPS BHS juga menaruh perhatian besar pada pengembangan sumber daya manusia. Menurut Andi Amri, bisnis yang berkelanjutan adalah bisnis yang peduli pada peningkatan kompetensi dan kesejahteraan karyawan.

“Kami menyadari bahwa bisnis yang bisa bertahan lama adalah bisnis yang peduli pada SDM. Pelatihan dan pendidikan kami lakukan secara rutin dan kami melihatnya bukan sebagai biaya, tetapi sebagai investasi,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan anggota sebagai kekuatan utama koperasi. “Yang paling penting dalam koperasi adalah keterlibatan dan partisipasi anggota. Kalau anggotanya aktif, insyaallah koperasi juga akan semakin kuat,” tambahnya.

Ke depan, KSPPS Bakti Huria Syariah menargetkan pertumbuhan anggota yang lebih besar melalui penguatan digitalisasi, SDM, kepedulian lingkungan, dan peningkatan produktivitas.

“Tema kami hari ini adalah inovasi berkelanjutan, produktivitas unggul, dan tumbuh bersama anggota melalui digital. Dengan empat pilar ini, kami berharap ke depan bisa terus menjadi lebih baik,” ujar Andi Amri.

Ia menyebut target jangka panjang koperasi adalah mencapai satu juta anggota pada 2030. “Pada 2025 pertumbuhan anggota mencapai 30 persen, dan mudah-mudahan tahun ini bisa tumbuh hingga 50 persen,” katanya.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Makassar Raya, Ali Gauli Arief, mengapresiasi kontribusi KSPPS Bakti Huria Syariah dalam membantu penanganan persoalan sampah di pasar.

“Kami bersyukur karena sampah ini adalah salah satu fokus utama Pemerintah Kota Makassar. Mudah-mudahan dengan bantuan ini bisa membantu kami menerapkan disiplin pedagang dalam membuang dan mengurai sampah sejak awal,” ujar Ali Gauli.

Ia berharap, di usia ke-22 tahun, KSPPS Bakti Huria Syariah semakin matang dan mampu terus berkembang seiring dengan program pemerintah.

“Kalau 22 tahun ini usia matang, tentu semangat dan motivasinya harus besar. Apalagi koperasi hari ini punya peluang besar untuk berkembang,” katanya.

Acara tersebut dihadiri Direktur Utama Perumda Pasar Makassar Raya Ali Gauli Arief, Ketua KSPPS Bakti Huria Syariah Andi Amri Bakti, serta ratusan karyawan koperasi. (*)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
BUMN Karya Kompak Bantu Percepat Pemulihan Pascabencana di Sumatera
• 6 jam laluidxchannel.com
thumb
Hong Kong Mau Buka Akses Dana Asuransi Terhadap Kripto
• 15 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Bupati Bekasi dan Ayahnya Jadi Tersangka KPK, PKS: Ortu Harusnya Jaga Anak
• 11 jam laludetik.com
thumb
Sinopsis CINTA SEDALAM RINDU  SCTV Episode 170, Hari Ini Selasa 23 Desember 2025: Aluna dan Galaxy Bersitegang, Revan–Syela Saling Ancam
• 51 menit lalutabloidbintang.com
thumb
Langkah-langkah Mengurus KTP Rusak
• 5 jam lalumetrotvnews.com
Berhasil disimpan.