REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak sutradara Rob Reiner, Nick Reiner, dilaporkan tengah menjalani perawatan untuk skizofrenia sebelum pembunuhan terhadap kedua orang tuanya, Rob dan Michele. Nick kini didakwa atas dua tuduhan pembunuhan tingkat pertama terkait kematian pasangan tersebut.
Menurut tiga sumber seperti dilansir laman NBC, Selasa (23/12/2025), Nick telah didiagnosis mengidap skizofrenia sejak beberapa tahun lalu. Namun, pengobatannya sempat diubah atau disesuaikan sebelum pembunuhan terhadap Rob dan Michele.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- Detik-Detik Pilu Anak Perempuan Rob Reiner Temukan Jenazah Orang Tuanya
- Kreator Gim ‘Call of Duty’ Vince Zampella Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Ferrari Tragis
- Mengapa Hari Ibu Diperingati Setiap 22 Desember? Ini Sejarahnya
Seorang hakim yang menangani tahap awal kasus ini menandatangani perintah medis tertutup pada Jumat. Perintah tersebut diduga berkaitan dengan kondisi kesehatan mental dan perawatan Nick Reiner, namun isi dokumen tersebut tidak diungkap ke publik.
Pasangan Reiner ditemukan meninggal dunia di kamar utama rumah mereka di kawasan elit Brentwood, Los Angeles bagian barat. Asisten Kepala Kepolisian Los Angeles, Dominic Choi, mengatakan keduanya ditemukan tewas pada Ahad. Kantor Kejaksaan Wilayah Los Angeles menyebut pembunuhan terjadi pada dini hari.
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}
Kantor Pemeriksa Medis Wilayah Los Angeles menyimpulkan bahwa penyebab kematian Rob Reiner dan Michele Singer Reiner adalah luka akibat benda tajam. Adapun senjata yang digunakan dalam pembunuhan tersebut belum ditemukan. Namun menurut sumber, hal itu dinilai memiliki nilai terbatas bagi penyelidikan mengingat banyaknya bukti lain yang telah dikumpulkan, termasuk temuan di lokasi kejadian, barang yang diamankan saat penangkapan, serta pernyataan Nick Reiner kepada polisi.
Nick Reiner ditangkap pada Ahad (14/12/2025) malam sekitar pukul 21.00 waktu setempat di kawasan University Park, dekat Universitas Southern California, sekitar 15 mil dari rumah orang tuanya. Saat ini, ia ditahan tanpa jaminan di Lembaga Pemasyarakatan Twin Towers, pusat kota Los Angeles.
Nick sempat hadir di pengadilan Los Angeles pada Rabu dengan mengenakan rompi biru. Sidang pembacaan dakwaan telah dua kali ditunda dan dijadwalkan kembali pada 7 Januari 2026. Pengacaranya, Alan Jackson, mengatakan bahwa penundaan awal dilakukan karena kliennya belum mendapatkan izin medis untuk mengikuti persidangan.
Dua anak Rob Reiner lainnya, Jake dan Romy Reiner, dalam pernyataan bersama menyebut kematian orang tua mereka sebagai peristiwa yang mengerikan dan menghancurkan. "Kami meminta agar privasi kami dihormati, spekulasi dibatasi dengan empati dan kemanusiaan, serta agar orang tua kami dikenang atas kehidupan luar biasa dan cinta yang mereka berikan," kata mereka.
/https%3A%2F%2Fcdn-dam.kompas.id%2Fimages%2F2025%2F01%2F21%2Fe546384dc714a34073af6abfe763e0e3-20250121PRI12HR.jpg)
