JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani mengatakan puncak musim hujan di Pulau Sumatera bagian utara, tengah, dan selatan terjadi pada Desember.
Hal tersebut disampaikan Teuku Faisal dalam konferensi pers persiapan libur panjang Nataru, Selasa (23/12/2025).
Teuku Faisal menyampaikan, BMKG telah melakukan persiapan untuk periode Nataru. BMKG akan melakukan tindakan, termasuk operasi modifikasi cuaca jika terjadi cuaca ekstrem saat Nataru.
"Bahwa untuk Nataru ini kita bagi zonasinya dulu bahwa kalau di Sumatera, terutama di utara dan tengah juga sampai Sumsel, puncak musim hujan di bulan Desember," kata Teuku Faisal sebagaimana dilaporkan jurnalis KompasTV, Renata Panggalo.
"Pulau Jawa, Bali, Lampung, Nusa Tenggara (puncak musim hujan) itu ada di bulan Januari nanti."
Baca Juga: Harga Pangan 23 Desember 2025: Cabai Anjlok Tajam, Beras Tetap Stabil Jelang Nataru
Kepala BMKG menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian/lembaga untuk mendukung keselamatan transportasi selama periode Nataru.
Menurutnya, BMKG akan terus memantau dinamika cuaca selama periode Nataru. Informasi perkembangan cuaca akan disampaikan kepada otoritas transportasi terkait.
"BMKG menempatkan personelnya di beberapa posko di beberapa personel dan akan melakukan observasi dan kita analisis dan kami berikan informasi yang akurat terkait bagaimana perubahan cuaca di sepanjang Nataru," kata Teuku Faisal.
"Termasuk gelombang laut seberapa tinggi, kita laporkan ke KSOP (Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan), lalu KSOP yang melaporkan apakah pelayaran dapat dioperasikan. Jadi, tidak hanya untuk hujan, tapi juga keselamatan penerbangan dan pelayaran."
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV
- kepala bmkg
- cuaca nataru
- bmkg
- puncak musim hujan
- puncak musim hujan sumatera




