Pengumuman hasil nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) jenjang SMA tahun 2025 telah diumumkan pada Selasa (23/12). Hasil ini merupakan akumulasi data jawaban peserta yang telah melalui proses verifikasi, validasi, pemberian skor, serta analisis oleh Pusat Asesmen Pendidikan (Pusmendik).
Setelah seluruh tahapan selesai, setiap peserta TKA akan memperoleh Sertifikat Hasil Tes Kemampuan Akademik (SHTKA) yang memuat nilai resmi TKA 2025. Namun demikian, peserta tidak dapat mengakses atau mengunduh sertifikat tersebut secara mandiri.
Cara Cek Hasil TKA SMA 2025Berdasarkan ketentuan yang disampaikan Pusmendik melalui akun Instagram resminya, nilai TKA SMA 2025 hanya dapat diakses melalui satuan pendidikan (sekolah). Peserta tidak memiliki akses langsung untuk melihat nilai secara daring.
Alur penyaluran hasil TKA dilakukan secara berjenjang. Pertama, nilai TKA disampaikan kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kantor Wilayah Satuan Pendidikan. Selanjutnya, dilakukan pengecekan kelengkapan dan kesesuaian identitas peserta melalui Daftar Kolektif Hasil Tes Kemampuan Akademik (DKHTKA) di masing-masing satuan pendidikan.
Apabila data telah dinyatakan sesuai, SHTKA akan didistribusikan ke sekolah untuk dicetak. Proses pencetakan mengacu pada Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikdasmen Nomor 059/H/M/2025.
Dalam ketentuan tersebut dijelaskan bahwa operator sekolah dapat mencetak SHTKA melalui laman Manajemen TKA, dengan memilih menu Cetak Hasil dan sub-menu SHTKA. Dokumen hanya dapat dicetak setelah dilengkapi tanda tangan elektronik sebagai bukti keabsahan. Sertifikat dicetak menggunakan kertas HVS ukuran A4 dengan ketebalan 80 gram.
Dengan demikian, siswa wajib menghubungi sekolah masing-masing untuk mengetahui hasil TKA SMA 2025 dan memperoleh sertifikat resmi.
Rata-rata Nilai TKA SMA 2025 Secara NasionalHasil TKA 2025 menunjukkan adanya variasi capaian nilai rata-rata antarmata pelajaran di tingkat nasional. Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikdasmen, Toni Toharudin, menjelaskan bahwa perbedaan ini dipengaruhi oleh karakteristik kompetensi, tingkat kesulitan soal, serta mata pelajaran yang dipilih peserta.
“Capaian rata-rata menunjukkan variasi antarmata pelajaran yang mencerminkan perbedaan karakteristik kompetensi, tingkat kesulitan, dan pilihan murid,” ujar Toni dalam Taklimat Media TKA di Jakarta Pusat, Senin (22/12).
Berikut rata-rata nilai TKA SMA 2025 secara nasional:Antropologi: 70,4
- Geografi: 70,3
- Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut: 68
- Bahasa Arab: 64
- Sejarah: 62
- Bahasa Indonesia: 55,3
- Matematika: 36,1
- Bahasa Inggris: 24,9
Hasil ini menjadi bahan evaluasi penting bagi satuan pendidikan dan pemerintah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran, sekaligus memberikan gambaran capaian akademik siswa SMA secara nasional pada 2025. (E-3)





