JAKARTA, DISWAY.ID-- Arus transportasi nasional dalam menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 dilaporkan berjalan lancar hingga H-2 Natal.
Pantauan intensif dilakukan dari Posko Nataru 2025 yang berpusat di Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta.
BACA JUGA:Prabowo Saksikan Langsung Rp6,6 Triliun Uang Negara Diselamatkan, Perkara Korupsi Sawit dan CPO
BACA JUGA:Resep Sukses Jadi Ibu di Usia Gen Z Lewat Kampanye #SiapaTakutJadiIbu, Ahli Ingatkan Hal Ini
Koordinator Shift 2, Murdiyanto, menyatakan kelancaran itu terpantau di 90 titik pemantauan yang mencakup lalu lintas darat, bandara udara, serta pelabuhan dan penyeberangan laut.
"Kondusifitas terpantau di hampir semua sektor. Penumpang baik di terminal bus maupun di area penyeberangan dapat terangkut dengan baik dan perjalanan berjalan lancar," kata Murdiyanto di kantor Kementerian Perhubungan, Rabu 24 Desember 2025.
Di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk, antrian kendaraan sempat terjadi namun telah dapat diatasi dengan cepat oleh petugas.
BACA JUGA:Catat! Pramono Bakal Sanksi Tegas Perusahaan yang Tak Ikut Aturan UMP DKI 2026
BACA JUGA:Link Live Streaming Misa Natal 2025 di Gereja Katedral Jakarta, Ada 4 Sesi!
Sementara itu, di Dermaga 2 Pelabuhan Merak, terjadi keterlambatan yang disebabkan oleh faktor cuaca yang tidak mendukung.
Posko Nataru 2025 telah diaktifkan secara non-stop selama 24 jam dan akan beroperasi dalam periode panjang selama 19 hari, yakni dari 18 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026.
Posko itu menjadi pusat koordinasi dan pemantauan terpadu yang melibatkan banyak instansi kunci. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan perjalanan masyarakat.
Tidak hanya Kementerian Perhubungan, posko ini diisi oleh perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Korps Lalu Lintas Kepolisian RI (Korlantas Polri), serta Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
BACA JUGA:Cara dan Syarat Klaim Saldo DANA Gratis Rp333.000 dari Aplikasi Penghasil Uang Favorit 2025 Sore Ini, Buruan Cek!
BACA JUGA:NOC Indonesia Dorong SEA Plus, SEA Games Dibuka untuk Asia Tengah hingga Oseania
Dukungan teknis juga diberikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).
Sinergi diperkuat dengan kehadiran para operator transportasi seperti PT Jasa Marga, PT ASDP Indonesia Ferry, PT Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura, dan PT Pelni, serta organisasi pendukung seperti Senkom Mitra Polri dan ORARI.



