Profil Nashin Mahtani, Direktur PetaBencana.id yang Diapresiasi PBB

medcom.id
1 jam lalu
Cover Berita
Jakarta: Di tengah duka yang menyelimuti Indonesia akibat bencana alam yang terjadi di berbagai daerah, muncul kabar membanggakan dari generasi muda Tanah Air. Inovasi berbasis teknologi yang dikembangkan anak bangsa kini menjadi harapan baru dalam upaya mitigasi bencana.
 
Sosok inspiratif tersebut adalah Nashin Mahtani yang konsisten berkontribusi dalam pengembangan platform PetaBencana.id. Di saat banjir, tanah longsor, hingga erupsi gunung api masih kerap melanda sejumlah wilayah Indonesia, inovasi ini dinilai mampu membantu pemantauan risiko bencana secara lebih cepat dan akurat.
 
Di akhir November 2025 lalu, Nashin menerima WIN DRR Rising Star Award 2025 dari United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR). Penghargaan tersebut diberikan atas inovasinya mengembangkan PetaBencana.id yaitu sebuah platform pemetaan risiko bencana berbasis partisipasi publik yang telah dimanfaatkan oleh sekitar 200 juta pengguna di berbagai wilayah.

Mungkin sebagian Sobat Medcom masih bertanya-tanya, siapa sebenarnya Nashin Mahtani? Yuk, kenalan lebih dekat dengan sosok inspiratif satu ini. Profil Nashin Mahtani Mengutip dari unggahan akun Instagram @kobieducation, Nashin Mahtani merupakan Direktur Yayasan PetaBencana.id yang konsisten berkontribusi dalam pengembangan platform pemetaan risiko bencana berbasis partisipasi publik. 
 
Sebelum membangun PetaBencana.id, Nashin menempuh pendidikan Bachelor dan Master of Architecture di salah satu kampus ternama di Kanada, University of Waterloo. Perguruan tinggi ini dikenal sebagai institusi terkemuka yang menempati peringkat lima terbaik di Kanada, serta berada di kisaran peringkat 101–150 dunia untuk bidang Architecture & Built Environment.
 
University of Waterloo juga memberikan ruang luas bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi berbagai isu strategis, mulai dari arsitektur, lanskap, urbanisme, teknologi, hingga keberlanjutan (sustainability) dan fabrikasi dengan pendekatan serta perspektif global.
 
Tak hanya menempuh pendidikan formal, Nashin juga sempat bekerja sebagai asisten peneliti di University of Waterloo School of Architecture dengan fokus pada proyek mitigasi risiko banjir. Pengalaman akademik dan riset tersebut menjadi fondasi penting dalam mengembangkan solusi kebencanaan berbasis data dan teknologi.
 
Dengan berbekal pengalaman itu, Nashin mulai meluncurkan PetaBencana.id pada 2017. Semangat gotong royong menjadi nilai utama yang menginspirasi lahirnya platform ini, di mana masyarakat dapat saling berbagi informasi untuk membantu mengurangi risiko bencana secara kolektif.
 
Atas inovasinya, Nashin mendapat penghargaan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pada akhir November 2025, ia menerima WIN DRR Rising Star Award 2025 dari United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR) atas kontribusinya di bidang pengurangan risiko bencana.
 
Selain penghargaan dari PBB tersebut, Nashin juga terpilih sebagai Obama Foundation Asia-Pacific Leader 2025–2026, serta masuk dalam daftar Forbes Asia 30 Under 30 pada 2021.
 
Penghargaan tersebut menjadi bukti bahwa di tengah tantangan besar akibat bencana alam, inovasi anak muda Indonesia mampu menghadirkan solusi nyata. Jika terus dikembangkan dan mendapat dukungan penuh, inovasi ini diyakini dapat memperkuat sistem mitigasi bencana nasional ke depan. (Syifa Putri Aulia)

Baca Juga :

Kisah Mustafa Suleyman, Anak Sopir Taksi DO dari Oxford Kini Jadi CEO AI Microsoft

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Sejumlah Warga TPU Kebon Nanas Bersedia Direlokasi ke Rusunawa
• 14 jam lalukompas.com
thumb
Jaksa Agung Pamer Kinerja Satgas PKH, Kuasai Kembali Kawasan Hutan Seluas 4 Juta Hektare
• 3 jam laluliputan6.com
thumb
Cek Jalur Puncak saat Nataru, Irwasum Polri Minta Petugas Siaga Respons Keadaan Darurat! 
• 7 jam laluokezone.com
thumb
Natal 2025, Puan Maharani Ajak Bangun Solidaritas Bangsa dan Sambut Tahun Baru dengan Empati
• 5 jam laluliputan6.com
thumb
Masyarakat Diminta Waspada, Semeru Erupsi Disertai Letusan Setinggi 900 Meter Dan Suara Gemuruh
• 13 jam lalunarasi.tv
Berhasil disimpan.