Di masa libur Natal 2025 dan Tahun baru 2026, lebih dari 35 ribu penumpang sudah menyeberang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak Banten. Pelabuhan terpatau ramai lancar dan didominasi oleh kendaraan pribadi atau mobil.
Sementara itu, jumlah penumpang pada puncak libur Natal dan Tahun Baru meningkat 1,8 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
Tercatat lebih dari 8.700 kendaraan menggunakan akses Pelabuhan Merak. Jumlah tersebut naik 12,6 persen dibandingkan dengan tahun lalu.
Meskipun untuk puncak libur Natal dan Tahun Baru telah terjadi pada 23-24 Desember 2025, namun situasinya masih normal dan juga terkendali. PT ASDP menyiapkan sejumlah hal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Baca Juga :
Pulihkan Akses Vital Warga, TNI AD Bangun Jembatan Bailey di SumutPT ASDP mengantisipasi cuaca ekstrem yang dilakukan dengan menyediakan tugboat ataupun kapal penarik, teknisi selama 24 jam, dan pelabuhan alternatif seperti pelabuhan Ciwandan dan Bojonegara.
Pelabuhan Merak juga menerapkan delaying system ataupun penahanan kendaraan di suatu titik. Buffer zone dibuat di rest
area KM 43 dan juga dan rest area KM68.
Selain itu, pelayanan operasional juga dilakukan untuk menunjang kenyamanan para penumpang seperti menyediakan kapal dengan kapasitas besar dan juga handal.
Pelabuhan juga menyediakan travelator untuk akses pejalan kaki di Pelabuhan Merak.
Tak hanya dari sisi operasional dan juga pelayanan, dari potongan harga maupun diskon ini juga masih berlaku. Diberikan diskon 19 persen untuk masa keberangkatan 22 Desember-10 Januari 2026.
Diskon berlaku untuk delapan lintasan dan sejumlah jenis kendaraan.
