Jakarta (ANTARA) - Dewa United Banten mengorbitkan dua talenta muda, Kennie Elbert Kristanto dan Elang Satria Rajendra Dewanto, ke dalam daftar pemain (roster) utama mereka menyongsong Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2026.
Kennie dan Elang bakal tercatat menjadi rookie atau pemain debutan Dewa United di IBL 2026. Promosi keduanya menjadi komitmen Dewa United dalam membangun jalur pembinaan berkelanjutan, mulai dari level akademi hingga profesional.
Kennie mengaku bahwa promosi tersebut menjadi pencapaian penting dalam perjalanan kariernya di liga bola basket kasta tertinggi di Indonesia itu.
"Artinya ada target yang tercapai dan ini juga pengalaman baru dalam hidup saya," kata Kennie dalam laman resmi IBL, Kamis.
Kennie menyadari status debutan IBL membuatnya dihadapkan pada tuntutan proses adaptasi cepat, terutama dalam menjaga kedisiplinan dan konsistensi permainan. Terlebih berada di Dewa United, yang berstatus juara bertahan IBL, juga membuatnya dituntut memiliki kesiapan fisik, mental, dan sikap yang lebih matang.
Meski demikian, anggota DBL Indonesia All-Star 2024 itu membawa bekal ilmu yang diperolehnya selama berlatih di Spanyol lewat program kerja sama Dewa United dengan Joventut Badalona.
Baca juga: Dewa United pertahankan Jordan Adams untuk slot pemain asing
Baca juga: Dio Tirta komitmen untuk lebih loyal ke Dewa United Banten
Pemain dengan posisi utama point guard itu mengaku ingin fokus meningkatkan pemahaman permainan dan pengambilan keputusan serta lebih aktif belajar dari jajaran pemain senior serta legiun asing di Dewa United.
Sementara itu Elang menyambut musim debutnya di IBL dengan penuh syukur dan antusiasme tinggi, sebab ia menilai kesempatan tersebut menjadi motivasi besar untuk terus berkembang sebagai pemain profesional.
Secara khusus ia menyoroti kuatnya nilai kekeluargaan yang ia rasakan sejak awal bergabung Dewa United, suasana yang diyakini Elang menjadi fondasi penting transisi pemain muda ke level profesional.
"Saya akan menjalani apa yang pelatih perintahkan dan dari diri saya sendiri hanya ingin memberikan yang terbaik untuk tim, pelatih kepala, dan staf," kata Elang.
Kennie dan Elang sama-sama memulai karier dari klub usia dini Western Basketball Surabaya sebelum memperkuat Dewa United di ajang IBL All Indonesia 2025. Keduanya juga membantu Dewa United menjuarai Elite Pro Championship 2024 dan 2025.
Baca juga: Dewa United pertahankan gelar juara EPC 2025
Baca juga: IBL dan Kanky kerja sama perkuat ekosistem basket dan produk lokal
Kennie dan Elang bakal tercatat menjadi rookie atau pemain debutan Dewa United di IBL 2026. Promosi keduanya menjadi komitmen Dewa United dalam membangun jalur pembinaan berkelanjutan, mulai dari level akademi hingga profesional.
Kennie mengaku bahwa promosi tersebut menjadi pencapaian penting dalam perjalanan kariernya di liga bola basket kasta tertinggi di Indonesia itu.
"Artinya ada target yang tercapai dan ini juga pengalaman baru dalam hidup saya," kata Kennie dalam laman resmi IBL, Kamis.
Kennie menyadari status debutan IBL membuatnya dihadapkan pada tuntutan proses adaptasi cepat, terutama dalam menjaga kedisiplinan dan konsistensi permainan. Terlebih berada di Dewa United, yang berstatus juara bertahan IBL, juga membuatnya dituntut memiliki kesiapan fisik, mental, dan sikap yang lebih matang.
Meski demikian, anggota DBL Indonesia All-Star 2024 itu membawa bekal ilmu yang diperolehnya selama berlatih di Spanyol lewat program kerja sama Dewa United dengan Joventut Badalona.
Baca juga: Dewa United pertahankan Jordan Adams untuk slot pemain asing
Baca juga: Dio Tirta komitmen untuk lebih loyal ke Dewa United Banten
Pemain dengan posisi utama point guard itu mengaku ingin fokus meningkatkan pemahaman permainan dan pengambilan keputusan serta lebih aktif belajar dari jajaran pemain senior serta legiun asing di Dewa United.
Sementara itu Elang menyambut musim debutnya di IBL dengan penuh syukur dan antusiasme tinggi, sebab ia menilai kesempatan tersebut menjadi motivasi besar untuk terus berkembang sebagai pemain profesional.
Secara khusus ia menyoroti kuatnya nilai kekeluargaan yang ia rasakan sejak awal bergabung Dewa United, suasana yang diyakini Elang menjadi fondasi penting transisi pemain muda ke level profesional.
"Saya akan menjalani apa yang pelatih perintahkan dan dari diri saya sendiri hanya ingin memberikan yang terbaik untuk tim, pelatih kepala, dan staf," kata Elang.
Kennie dan Elang sama-sama memulai karier dari klub usia dini Western Basketball Surabaya sebelum memperkuat Dewa United di ajang IBL All Indonesia 2025. Keduanya juga membantu Dewa United menjuarai Elite Pro Championship 2024 dan 2025.
Baca juga: Dewa United pertahankan gelar juara EPC 2025
Baca juga: IBL dan Kanky kerja sama perkuat ekosistem basket dan produk lokal





