REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH — Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), mencatat sebanyak 758 calon jamaah haji (CJH) 2026 telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) jamaah reguler 1447 Hijriah/2026 pada tahap pertama pelunasan tahun 2025.
“Yang telah melunasi sebanyak 758 orang dari total 1.178 calon jamaah haji Lombok Tengah,” kata Kepala Kementerian Haji dan Umrah Kabupaten Lombok Tengah Syamsul Hadi di Lombok Tengah, Sabtu (27/12/2025).
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- Sebulan Dalam Gelap di Kala Segi, Desa di Takengon yang Lumpuh Akibat Bencana
- Ini Detik-Detik Pria Loncat dari Lantai Atas Masjidil Haram dan Gerak Heroik Askar Menyelamatkannya
- iPhone 18 Dikabarkan Bakal Meluncur Lebih Awal
Ia menjelaskan pelunasan Bipih tahap pertama berlangsung sejak 24 November hingga 23 Desember 2025. Sementara itu, pelunasan tahap kedua dijadwalkan pada 2–9 Januari 2026.
“Yang belum melunasi sebanyak 420 orang,” ujarnya.
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}
Kementerian Haji dan Umrah telah menetapkan biaya haji 2026 sebesar Rp87.409.365,45. Dari total Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tersebut, besaran Bipih yang dibebankan kepada calon jamaah haji reguler mencapai Rp54.193.806,58.
Adapun selisih antara BPIH dan Bipih sebesar Rp33.215.000 akan ditanggung Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui nilai manfaat pengelolaan dana haji. Dana yang disetorkan jamaah digunakan untuk seluruh kebutuhan penyelenggaraan ibadah haji.
Rincian penggunaan dana tersebut diatur dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.
Syamsul Hadi menambahkan Bipih Embarkasi Lombok ditetapkan sebesar Rp54.951.822. Setelah dikurangi setoran awal haji sebesar Rp25 juta, masing-masing jamaah melakukan pelunasan sebesar Rp29.951.822.
“Sesuai Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2025, Bipih Embarkasi Lombok untuk jamaah haji reguler ditetapkan sebesar Rp54.951.822,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah Provinsi NTB Lalu Muhammad Amin menyebutkan kuota jamaah haji reguler NTB pada 2026 sebanyak 5.463 orang.
Pelunasan Bipih tahap pertama secara nasional telah berakhir pada 23 Desember 2025 setelah dibuka sejak 24 November 2025.
