Thailand dan Kamboja Mulai Gencatan Senjata, ASEAN Awasi Ketat Situasi Perbatasan

pantau.com
5 jam lalu
Cover Berita

Pantau - Thailand dan Kamboja resmi memberlakukan gencatan senjata pada Sabtu, 27 Desember 2025, pukul 12.00 waktu setempat, setelah melalui perundingan bilateral di tengah meningkatnya ketegangan bersenjata sejak awal bulan.

Gencatan Senjata Berlaku, ASEAN Turun sebagai Pengamat

"Gencatan senjata akan berlaku mulai pukul 12.00 hari ini di sepanjang garis kontak militer [kedua negara]," ungkap Menteri Pertahanan Thailand Natthaphon Narkphanit dalam pernyataan usai pertemuan dengan perwakilan militer Kamboja.

Dalam kesepakatan tersebut, Thailand dan Kamboja sepakat untuk tidak menambah pasukan atau mengerahkan peralatan militer dan senjata tambahan di sepanjang garis perbatasan.

Natthaphon menegaskan bahwa seluruh pasukan yang berada di garis kontak diwajibkan menghentikan segala bentuk tindakan permusuhan.

Gencatan senjata ini akan dipantau ketat selama 72 jam ke depan oleh perwakilan militer kedua negara serta pengamat dari negara-negara anggota ASEAN.

"Jika wilayah perbatasan tetap aman, warga yang dievakuasi bisa kembali," ujarnya.

Konflik Puluhan Tahun dan Eskalasi Mematikan

Sebagai bagian dari proses perdamaian, Thailand juga akan menyerahkan prajurit yang sempat ditangkap kepada pihak Kamboja.

Sengketa perbatasan antara Thailand dan Kamboja telah berlangsung selama puluhan tahun, dengan beberapa kali memicu bentrokan terbuka.

Ketegangan kembali meningkat menjadi konflik bersenjata pada 24 Juli 2025, ketika kedua negara saling melancarkan tembakan artileri dan serangan udara.

Upaya gencatan senjata sempat dilakukan pada 4 Agustus 2025 dan dilanjutkan dengan perjanjian pelaksanaan, namun tidak berlangsung lama.

Bentrokan kembali pecah sejak awal Desember 2025, menyebabkan sedikitnya 96 orang dari kedua belah pihak tewas akibat serangan militer yang terjadi di wilayah sengketa.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Dipicu Cemburu , Pria Nekat Ngamuk Sambil Bawa Sajam | BERITA UTAMA
• 22 jam lalukompas.tv
thumb
Pascanatal 2025, Penumpang Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi Tembus 148.402 Orang
• 5 jam laludisway.id
thumb
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
• 22 jam lalusuara.com
thumb
Deretan Perjanjian Perdagangan Internasional Indonesia dan Negara Lain Hingga 2025
• 43 menit lalubisnis.com
thumb
Klarifikasi Ayu Aulia: Saya Tak Pernah Bilang Dilantik oleh Kemenhan, Hanya Pelantikan di Kemenhan
• 22 jam laluliputan6.com
Berhasil disimpan.