Liputan6.com, Jakarta - Polri menegaskan komitmennya dalam mempercepat pemulihan dampak bencana Sumatera, khususnya di Kabupaten Aceh Tamiang. Sejumlah langkah strategis telah disiapkan, mulai dari dukungan kendaraan operasional, pengerahan personel, hingga penyaluran bantuan logistik bagi masyarakat terdampak.
Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo menyebut, saat ini Polri telah memiliki sekitar 20 kendaraan operasional, dengan tambahan dua kendaraan baru. Namun, pihaknya masih terus melakukan pemenuhan kebutuhan kendaraan, agar operasional berjalan dengan lebih baik.
Advertisement
“Kita masih terus mencari dan menyiapkan sekitar 100 kendaraan untuk mendukung operasional anggota, khususnya menjelang bulan suci Ramadhan, supaya pelayanan dan pengamanan bisa berjalan secara maksimal,” tutur Dedi dalam keterangannya, Sabtu (27/12/2025).
Selain kendaraan, Polri juga fokus pada percepatan pembukaan jalur logistik yang terdampak. Untuk mendukung hal tersebut, disiapkan tujuh unit alat berat berupa ekskavator, delapan unit kendaraan pendukung, serta bantuan logistik dari Wakapolri berupa sembako yang diangkut menggunakan empat truk.
“Bantuan logistik ini dibutuhkan baik untuk masyarakat terdampak pengungsian maupun untuk anggota yang bertugas di lapangan, agar semuanya bisa berjalan seimbang,” jelas dia.




