Jakarta, tvOnenews.com - Liverpool mulai memasuki fase krusial dalam menyusun strategi bursa transfer Januari. Cedera pemain dan ketatnya persaingan membuat setiap keputusan kini harus diambil dengan perhitungan yang jauh lebih matang.
Situasi tersebut memaksa manajemen The Reds menggeser fokus dari rencana jangka panjang ke kebutuhan yang lebih mendesak. Klub dituntut menemukan solusi cepat tanpa mengorbankan keseimbangan skuad dan stabilitas finansial.
Di tengah dinamika itu, satu nama lama kembali mencuat ke permukaan. Dusan Vlahovic, penyerang Juventus yang sempat dikaitkan dengan Liverpool di masa lalu, kembali masuk radar sebagai opsi realistis.
Kali ini, pembahasan mengenai Vlahovic bukan sekadar rumor nostalgia bursa transfer. Liverpool melihatnya sebagai solusi konkret untuk menjawab tantangan paruh kedua musim yang semakin berat.
Kondisi kontrak Vlahovic di Juventus menjadi faktor utama yang membuka peluang tersebut. Dengan sisa masa bakti enam bulan, posisi tawar klub Italia itu tidak lagi sekuat sebelumnya.
Juventus dihadapkan pada risiko kehilangan penyerang andalannya secara gratis di akhir musim. Situasi ini membuat mereka lebih terbuka terhadap negosiasi, termasuk kemungkinan melepas sang pemain pada Januari.
- REUTERS/Alberto Lingria
Bagi Liverpool, kondisi tersebut menghadirkan peluang langka di tengah bursa musim dingin yang biasanya sulit. Klub berpotensi mendapatkan penyerang berpengalaman tanpa harus mengeluarkan biaya transfer yang terlalu besar.
Di usia 25 tahun, Vlahovic berada pada fase ideal dalam kariernya sebagai seorang striker. Ia bukan pemain muda yang masih membutuhkan banyak adaptasi, tetapi juga belum memasuki fase penurunan performa.
Rekam jejaknya di Serie A dan kompetisi Eropa memberi jaminan kualitas yang dibutuhkan di level tertinggi. Pengalamannya menghadapi tekanan besar bersama Juventus menjadi nilai tambah yang tidak bisa diabaikan.
Pendekatan berbasis data yang selama ini dipegang Liverpool juga selaras dengan profil Vlahovic. Ia dikenal sebagai penyerang yang aktif mencari ruang, agresif di kotak penalti, serta konsisten menciptakan peluang tembakan.
Statistiknya di Juventus kerap dinilai dalam bayang-bayang performa tim yang naik turun. Namun jika ditelaah lebih dalam, kontribusinya terhadap gol tetap berada di level yang kompetitif untuk standar Liga Champions.
