Lonjakan mobilitas masyarakat selama libur Natal 2025 tercermin dari meningkatnya volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek, yang berimplikasi langsung pada penguatan konsumsi domestik di berbagai daerah tujuan.
Tercatat, berdasarkan data PT Jasa Marga (Persero) Tbk, sebanyak 1.556.310 kendaraan meninggalkan Jabotabek pada periode H-7 hingga H+1 Natal 2025 atau Kamis, 18 Desember 2025 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 27 Desember 2025 pukul 06.00 WIB, meningkat 16,21% dibandingkan lalu lintas normal.
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono, menjelaskan bahwa pergerakan kendaraan tersebut terjadi melalui empat Gerbang Tol (GT) Utama, yakni GT Cikupa menuju Merak, GT Ciawi menuju Puncak, GT Cikampek Utama menuju Trans Jawa, serta GT Kalihurip Utama menuju Bandung.
Baca Juga: Truk Sumbu 3 Dilarang Beroperasi 17 Hari Saat Nataru, MTI Minta Kemenhub Perhatikan Nasib Sopir dan Pengusaha
Adapun arus kendaraan paling besar mengarah ke wilayah timur, yang mencakup koridor Trans Jawa dan Bandung.
Distribusi lalu lintas menunjukkan sebanyak 748.720 kendaraan atau 48,1% bergerak ke arah timur, 446.404 kendaraan atau 28,7% menuju barat, serta 361.186 kendaraan atau 23,2% ke arah selatan.
Diketahui bahwa peningkatan signifikan terjadi pada arus menuju Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama yang mencapai 391.177 kendaraan, melonjak 45,96% dari kondisi normal. Sementara itu, arus ke Bandung melalui GT Kalihurip Utama tercatat 357.543 kendaraan atau naik 25,58%.
Dalam keterangannya, Rivan menyampaikan bahwa tingginya mobilitas tersebut mencerminkan peningkatan aktivitas masyarakat selama libur Natal yang berdampak pada perputaran ekonomi, khususnya di sektor pariwisata, konsumsi rumah tangga, serta usaha penunjang perjalanan seperti bahan bakar, kuliner, dan jasa transportasi.
Baca Juga: Libur Nataru Padat Biar Mobil Tidak Ngadat, Berikut Daftar SPKLU di Tol Trans Jawa
Pada H+1 Natal 2025, lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jabotabek masih mencapai 176.131 kendaraan atau naik 4,48% dari lalu lintas normal.
“Masih terjadi pergerakan masyarakat yang meninggalkan Jabotabek pada H-7 hingga H+1 Natal 2025. Di sisi lain, Jasa Marga juga sudah melihat adanya pergerakan arus kendaraan yang masuk ke wilayah Jabotabek pada H+1 Natal 2025,” ujar Rivan, Minggu (28/12/2025).
Ia menambahkan, arus kendaraan yang masuk ke Jabotabek pada periode yang sama tercatat 153.529 kendaraan atau meningkat 6,78% dari kondisi normal. Pergerakan dua arah tersebut menunjukkan dinamika konsumsi yang tetap berlangsung selama libur panjang, baik di daerah tujuan maupun di wilayah perkotaan.
Untuk mendukung kelancaran mobilitas dan efisiensi perjalanan, Jasa Marga mengimbau masyarakat memanfaatkan informasi lalu lintas secara real time melalui aplikasi Travoy.
Baca Juga: Demi Kesehatan, Konsumen Diminta Tolak Galon Tua yang Masih Beredar di Pasaran
Selain itu, perseroan juga meminta pengguna jalan memastikan kesiapan kendaraan, kecukupan bahan bakar, saldo uang elektronik, serta memanfaatkan rest area agar perjalanan tetap aman dan nyaman selama periode libur Nataru 2025/2026.



