KSAD Ungkap Ada Pihak Sabotase Jembatan Bailey di Tengah Bencana: Bautnya Dilepas

wartaekonomi.co.id
5 jam lalu
Cover Berita
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyebut pihaknya menemukan baut-baut jembatan bailey sengaja dibongkar oleh pihak tak bertanggung jawab. 

Padahal, jembatan tersebut menjadi akses vital bagi masyarakat dan distribusi bantuan di wilayah terdampak bencana.

“Dalam kondisi kompak pun masih ada orang yang berusaha mensabotase jembatan bailey kita. Baut-bautnya dibongkar. Terus terang saja, kami tidak menyangka ada orang sebiadab ini,” kata Maruli di Halim Perdanakusuma, Senin, 29 Desember 2025.

Ia menegaskan, tindakan tersebut sangat membahayakan keselamatan masyarakat yang sedang menghadapi bencana. 

Menurutnya, perusakan infrastruktur darurat sama saja dengan mengorbankan rakyat demi kepentingan tertentu.

“Kita pikir masyarakat sedang bencana, ini baut-bautnya dibongkar. Ini sudah ada bukti-bukti nyata. Kasihan masyarakat korban. Jangan sampai ada korban jiwa lagi,” tegasnya.

Maruli mengingatkan pentingnya kekompakan seluruh elemen bangsa dalam situasi krisis. Ia menilai, tanpa kebersamaan, upaya penanganan bencana akan semakin berat dan berisiko.

“Bernegara kita harus kompak. Kalau tidak kompak, ini akan membuat pekerjaan kita semakin berat,” ujarnya.

Baca Juga: Pastikan Konektivitas Pulih, Presiden Prabowo Tinjau Jembatan Bailey Padang Mantuang di Padang Pariaman

Ia juga menepis anggapan bahwa kerusakan tersebut merupakan bagian dari rekayasa atau pengkondisian tertentu. Menurut Maruli, tindakan yang membahayakan nyawa masyarakat tidak bisa dibenarkan dengan alasan apa pun.

“Kalau pengkondisian membuat masyarakat mati, itu bukan pengkondisian. Itu biadab,” katanya.

Maruli memastikan TNI terus bekerja siang dan malam untuk membantu masyarakat terdampak bencana. 

Selain mengamankan infrastruktur darurat, TNI juga terus mengirimkan kapal dan menyalurkan bantuan sesuai kebutuhan di lapangan.

“Kami bekerja siang malam. Kami terus evaluasi dan kirimkan apa yang dibutuhkan masyarakat,” pungkasnya.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kecelakaan Beruntun di Jepang Libatkan Lebih dari 50 Kendaraan, Kebakaran 7 Jam Tewaskan 1 Orang dan Lukai 26 Lainnya
• 10 jam laluerabaru.net
thumb
Tren Lonjakan Wisatawan, Daya Beli Sudah Meningkat?
• 6 jam lalurepublika.co.id
thumb
PBMI Dorong Atlet Muaythai Asah Jam Terbang di Ajang Nasional
• 59 menit lalusuarasurabaya.net
thumb
Segini Besaran UMP Jakarta 2026 yang Dituntut Buruh
• 2 jam lalukompas.com
thumb
Kapten Persib Senang Realisasikan Target Tutup 2025 di Puncak Klasemen Super League 2025-2026
• 1 jam lalutvonenews.com
Berhasil disimpan.