Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas), Asep Kurnia, memaparkan sejumlah capaian Kemenimipas sepanjang tahun 2025. Salah satu capaiannya adalah peningkatan nilai investasi dari adanya program Golden Visa.
Golden Visa adalah visa khusus yang diberikan oleh pemerintah Indonesia kepada WNA dengan kategori tertentu. Misalnya investor, diaspora, maupun individu yang secara langsung berkontribusi dalam perekonomian.
"Pada aspek penguatan ekonomi, kebijakan Golden Visa menunjukkan hasil yang sangat signifikan dengan nilai investasi mencapai Rp 48,29 triliun pada Desember 2025 atau melonjak 39,44 persen dibandingkan periode Januari sampai dengan Desember tahun 2024," ujar Asep Kurnia dalam acara refleksi akhir tahun Kemenimipas, Senin (29/12).
Di sisi pelayanan publik, Kemenimipas telah mentransformasi paspor ke bentuk digital. Direktorat Jenderal Imigrasi berhasil mewujudkan penerapan paspor elektronik 100 persen di seluruh Indonesia.
"Direktorat Jenderal Imigrasi telah berhasil mewujudkan penerapan paspor elektronik 100 persen di seluruh Indonesia yang menandai peningkatan standar keamanan dokumen keimigrasian secara nasional," tuturnya.
Selain sektor imigrasi, Asep juga membeberkan capaian di bidang pemasyarakatan. Kemenimipas mencatat keberhasilan program deradikalisasi di mana 98 narapidana teroris (Napiter) telah berikrar setia kepada NKRI.
"Program deradikalisasi telah dicapai hasil signifikan dengan 98 narapidana teroris (Napiter) melaksanakan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujarnya.
Masih soal pemasyarakatan, persoalan kelebihan kapasitas napi di lapas juga disinggung oleh Asep. Ia merinci langkah pemindahan narapidana yang masif dilakukan sepanjang tahun ini sebagai upaya menekan angka kelebihan narapidana di lapas.
"Dalam rangka penanganan overcrowding, telah dilakukan pemindahan narapidana sebanyak 41.462 orang di dalam wilayah, serta 1.882 orang dipindahkan ke Pulau Nusakambangan sebagai upaya pemerataan hunian dan peningkatan kualitas pembinaan," kata Asep.


