FAJAR.CO.ID, GOWA — Upaya penguatan budaya literasi terus dilakukan oleh Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gowa dan Lembaga Budaya Seni dan Olahraga (LBSO) Pimpinan Wilayah (PW) ‘Aisyiyah Sulsel
Salah satunya melalui peluncuran Perpustakaan Sipakainga dalam kegiatan Sinar Perdana, Pojok dan Taman Baca Sipakainga di Jl. Pramuka, Desa Macini Baji, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (30/12/2025).
Rangkaian acara diawali dengan pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an, dilanjutkan dengan pengajian oleh Dr. Ir. H. Muhammad Syaiful Saleh, M.Si., yang mengajak masyarakat menjadikan literasi sebagai bagian dari ibadah dan amal jariyah yang berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Gowa, Hj. Hasrah, M.Pd., menyampaikan bahwa Perpustakaan Sipakainga merupakan wujud nyata peran Aisyiyah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui gerakan literasi yang berbasis komunitas dan nilai keislaman.
“Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi masyarakat setempat dalam menghadirkan ruang baca yang ramah, terbuka dan berorientasi pada pengembangan ilmu pengetahuan serta pembentukan karakter,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Bajeng mengapresiasi inisiatif Aisyiyah dan menyebut Perpustakaan Sipakainga sebagai mitra strategis pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya bagi anak-anak dan generasi muda di wilayah Bajeng.
“Kami mengucapkan apresiasi kepada Muhammadiyah/Aisyiyah, hadirnya taman baca ini sebagai ruang inspirasi untuk semua warga,” katanya.
Terpisah disampaikan, Ketua LBSO Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan, Dr. Siti Aida Azis, M.Pd., yang menegaskan bahwa pengembangan pojok baca dan taman literasi merupakan bagian dari gerakan literasi Aisyiyah yang terus diperluas di berbagai daerah di Sulawesi Selatan.
“Peluncuran Perpustakaan Sipakainga diharapkan mampu mendorong peningkatan minat baca serta memperkuat ekosistem literasi di Desa Macini Baji dan wilayah sekitarnya,” tambahnya.
Acara dilanjutkan dengan amanah dari Ketua Umum Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan, Dr. Mahmudah, M.Hum., yang menekankan bahwa Perpustakaan Sipakainga diharapkan menjadi pusat pembelajaran masyarakat, penguatan akhlak, serta ruang tumbuhnya generasi berilmu dan berkarakter.
“Terimakasih ibu-ibu LBSO, ini semua adalah ikhtiar kita untuk terus mencerdaskan dan mencerahkan ummat,” tutupnya.
Kegiatan launching ini juga diisi dengan penayangan dokumentasi visual perjalanan lahirnya Perpustakaan Sipakainga, yang menunjukkan semangat kolaborasi antara Aisyiyah, masyarakat, dan pemangku kepentingan setempat. (*)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/4944804/original/013081000_1726404421-5fbba6aa-3688-43c6-8031-1b22cc2553e6.jpg)