Dinas PU Barru Warning Rekanan Berlakukan Denda Keterlambatan

BARRU, HARIAN FAJAR – Sejumlah kegiatan pembangunan di Kabupaten Barru untuk tahun anggaran 2025 tampaknya telah rampung dalam pengerjaannya.

Beragam kegiatan pembangunan pada Dinas PU Barru seperti rabat beton, jalanan aspal,saluran irigasi dan gedung telah ram
pung belum lama ini,kendati demikian dilapangan masih ada yang bekerja pada proses akhir pembersihan pada lokasi pekerjaan.

“Kita ikuti aturan jika ada rekanan yang berakhir masa kontrak terlambat tetap mengacu pada denda keterlambatan atau bisa juga dengan pola adendum,”ungkap Andi Indra Jamerro ST Msi selaku Kepala Dinas PU Barru ditemui Selasa (31/12) dikantornya.

“Terkadang beragam faktor yang membuat rekanan terlambat dalam proses akhir ataupun finisihing pekerjaan.Ada pengaruh tenaga kerja minim atau material yang tersendat,namun untuk saat ini jikalau pun ada yang terlambat bisa jadi akibat cuaca ekstrem bulan November- Desember 2025,akan tetapi untuk kegiatan Pemkab Barru sepertinya semua terselesaikan dengan baik,”tandasnya.

“Terkait dengan sejumlah kegiatan pembangunan dari pusat melalui Balai Besar Kementerian dan PU Pemprov Sulsel,Andi Indra mengaku tidak punya kewenangan terkait kegiatan-kegiatan tersebut.

Lanjut Indra Dinas PU Barru selaku instansi teknis kegiatan pada Pemkab Barru tetap mengacu pada mutu dan kualitas kegiatan.Di samping itu adanya konsultan pengawasan yang intens melakukan kontrol lapangan sehingga time schedule kegiatan selalu seirama sehingga memudahkan rekanan pada proses peningkatan progres maupun penyelesaian kegiatan tepat waktu,”bebernya.

“Mari kita lihat dan support semangat para rekanan kontraktor Kabupaten Barru dalam menyelesaikan kegiatannya,”tutup Indra.(mrl)