Grid.ID – Kecelakaan tunggal yang merenggut nyawa aktor senior Gary Iskak pada Sabtu (29/11/2025) menyisakan luka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Proses evakuasi Gary Iskak menuju rumah sakit terungkap.
Alih-alih menggunakan ambulans, aktor berusia 52 tahun tersebut dilarikan ke rumah sakit menggunakan sepeda motor dengan posisi dibonceng tiga.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB di kawasan Bintaro. Gary Iskak, yang mengendarai motor RX King, dilaporkan hilang kendali hingga menabrak pohon di pinggir jalan.
Mari Iskandar alias Nandar (20), saksi mata yang berada di lokasi, menuturkan bahwa situasi saat itu sangat mendesak. Melihat kondisi korban yang terluka parah namun masih menunjukkan tanda-tanda kehidupan, warga berusaha membawa Gary ke rumah sakit.
"Langsung digotong ke pinggir jalan. Langsung dibawa ke rumah sakit pakai motor," ujar Nandar saat ditemui di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Minggu (30/11/2025).
Nandar menjelaskan cara evakuasi yang tergolong berisiko tersebut. Gary diletakkan di tengah, diapit oleh pengendara dan satu orang lagi yang memegangi di belakang.
"Dibonceng tiga orang. (Posisi korban) di tengah, langsung dibawa," tambahnya.
Sempat Bernapas dan Duduk
Keputusan warga untuk segera mengevakuasi Gary didasari fakta bahwa saat itu sang aktor masih bernapas. Nandar bersaksi bahwa sesaat setelah menabrak, Gary tidak langsung meninggal di tempat.
"Masih ada napas itu. Masih kelihatan napas," kata Nandar.
Bahkan, Nandar sempat melihat Gary berusaha bangun dan duduk dalam kondisi setengah sadar sebelum akhirnya tubuhnya kembali lemas dan tak sadarkan diri.
"Setengah sadar itu. Dia juga bisa duduk. Udah nggak lama, tidur lagi (pingsan)," kenangnya.
Sayangnya, meski telah berupaya dilarikan ke rumah sakit secepat mungkin dengan sepeda motor, nyawa Gary Iskak tidak tertolong. Jenazah sang aktor telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Sabtu sore diiringi isak tangis keluarga dan kerabat.
Berdasarkan keterangan saksi di lokasi, saat kejadian berlangsung Gary diketahui berkendara dari arah Soekarno-Hatta menuju Bintaro tanpa mengenakan helm pelindung kepala. (*)
Artikel Asli
