Grid.ID - Ivan Gunawan menunjukkan kepedulian yang mendalam terhadap musibah banjir dan tanah longsor yang melanda beberapa daerah di Sumatera. Desainer yang akrab disapa Igun itu menyalurkan donasi utnuk para korban yang terdampak musibah.
Donasi ini berasal dari keuntungan penjualan brand hijabnya. Menurut Ivan, ini adalah bentuk kepedulian dari dirinya dan brand yang ia jalankan terhadap para korban yang terkena dampak bencana.
"Melihat kondisi di Sumatera, akibat banjir yang melumpuhkan banyak aktivitas, kami merasa perlu untuk segera bertindak. Banyak jalan yang tertutup dan rumah-rumah hancur karena bencana ini," kata Igun dikutip dari YouTube Reyben Entertainment, Minggu (30/11/2025).
Igun menyalurkan bantuannya itu melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS). Menurutnya, BAZNAS memiliki sistem yang cepat dalam menyalurkan bantuan, sehingga ia yakin bantuan yang diberikan bisa sampai dengan cepat kepada korban bencana.
Selain Ivan Gunawan, selebritas lain juga sudah berbondong-bondong mengulurkan tangan untuk para korban di Sumatra. Salah satunya adalah Azizah Salsha.
Bersama ayah dan ibunya, wanita yang kerap dipanggil Zize ini mengunjungi TK Alwitri di Kampung Tanjung, Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji, Padang. Tempat ini diketahui menjadi salah satu fasilitas pendidikan yang mengalami kerusakan cukup parah akibat banjir dan longsor.Dalam video yang diunggah Andre Rosiade, terlihat para pengelola sekolah sedang sibuk membersihkan lumpur serta menyelamatkan perlengkapan belajar yang masih tersisa. Zize kemudian datang dan memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp50 juta.
Sebelumnya, Zize juga aktif mengalurkan bantuan lain berupa 1.500 nasi bungkus, 700 paket sembako, hingga uang tunai senilai Rp10 juta ke posko bencana di SD Negeri 02 Cupak Tengah, Kecamatan Pauh. Aksi sosialnya ini kemudian mendatangkan komentar positif dari netzien.
Berkat unggahan itu, Zize yang sebelumnya selalu dihujat pun auto panen pujian. Ratusan komentar positif meramaikan unggahan tersebut.
Upaya Pemerintah
Dalam upaya mitigasi bencana, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) juga melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk mengurangi intensitas hujan di wilayah yang terpengaruh. Kepala BMKG, Teuku Faisal Fathani, mengatakan bahwa OMC bertujuan untuk mengurangi dampak dari hujan deras yang mengakibatkan bencana.
“Fokus utama OMC kali ini adalah mengurangi intensitas hujan di wilayah terdampak bencana. Harapannya OMC dapat dilaksanakan secara tepat waktu dan tepat sasaran, sebagai bentuk upaya-upaya mitigasi dan penanggulangan bencana,” ujar Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani dalam keteranganya, Minggu.Pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2025 di Indonesia Arena, Jakarta, Jumat (28/11/2025), Presiden Prabowo menyampaikan rasa duka mendalam dan keprihatinan atas musibah bencana alam yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Presiden Prabowo menegaskan, pemerintah bergerak cepat untuk menyalurkan bantuan melalui jalur darat maupun udara.
“Pada saat sekarang kita merasakan bahwa ada saudara-saudara kita yang mengalami duka, musibah, akibat bencana alam yang terjadi di beberapa tempat di nusantara kita ini, yang terakhir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Tentunya kita berdoa agar mereka senantiasa dilindungi oleh Yang Mahakuasa, diringankan duka dan penderitaan mereka,” ujar Presiden Prabowo.
Menurut data dari BNPB, bencana ini menyebabkan banyak korban jiwa dan memerlukan penanganan darurat.
Hingga akhir November 2024, tercatat ratusan orang meninggal dan hilang akibat bencana. Pengungsi tersebar di berbagai daerah dan membutuhkan bantuan yang mendesak. (*)
Artikel Asli
