Jakarta (ANTARA) - Jajaran TNI melalui Panglima Kodam XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi memperkuat sinergitas dengan jajaran Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari ragam perguruan tinggi di Lampung dalam rangka menyatukan semangat dalam membangun bangsa.
Acara penguatan sinergitas ini dibalut dalam kegiatan bertajuk "Radin Inten Menyapa, Menjalin Silaturahmi Menguatkan Sinergi" dengan mahasiswa dan insan pers di Aula Sudirman Makodam XXI/Radin Inten di Jalan Teuku Umar, Penengahan, Bandar Lampung, Rabu.
Pangdam Kristomoei di Jakarta, Rabu, mengatakan mahasiswa merupakan kaum terdidik yang memang disiapkan menjadi penerus bangsa.
Kalangan mahasiswa ini, katanya, juga harus terbiasa dengan pola pikir yang kritis dan tajam dalam melihat suatu permasalahan. Pola pikir kritis dan kreatif itu juga harus dibalutkan dengan semangat cinta tanah air yang tinggi.
"Generasi muda harus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Kritik boleh tajam, tapi jangan sampai memecah belah persatuan," kata dia.
Baca juga: TNI kerahkan alat berat untuk buka jalur yang tertimbun lumpur di Aceh
Ia juga berharap, sinergitas juga bisa dibangun antara TNI dan insan pers.
Dia menilai pers harus menjalankan fungsi pengawasan dengan baik demi menjaga iklim demokrasi di Indonesia.
"Media adalah jembatan komunikasi antara pemerintah, mahasiswa, dan masyarakat. Kami siap menerima kritik konstruktif dari media sebagai upaya percepatan pembangunan di Provinsi Lampung," kata dia.
Mantan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI itu, mengaku kegiatan ini berlangsung dengan hangat dan diselingi dengan diskusi interaktif yang menarik.
Dia berharap, dengan adanya forum ini, sinergitas antara TNI, mahasiswa dan insan pers dapat terus terjalin demi terciptanya satu misi yang sama, yakni memajukan negara.
"Mari kita jadikan forum ini sebagai awal dari kolaborasi yang lebih erat antara TNI, mahasiswa, dan media untuk membangun Lampung yang lebih maju dan sejahtera," kata dia.
Baca juga: TNI kirim jembatan Armco untuk dibangun di jalur darat Sumatra
Baca juga: TNI AL buka rumah sakit lapangan untuk layani korban banjir di Aceh
Baca juga: TNI AL beri pendampingan psikologi untuk korban bencana di Sumbar
Acara penguatan sinergitas ini dibalut dalam kegiatan bertajuk "Radin Inten Menyapa, Menjalin Silaturahmi Menguatkan Sinergi" dengan mahasiswa dan insan pers di Aula Sudirman Makodam XXI/Radin Inten di Jalan Teuku Umar, Penengahan, Bandar Lampung, Rabu.
Pangdam Kristomoei di Jakarta, Rabu, mengatakan mahasiswa merupakan kaum terdidik yang memang disiapkan menjadi penerus bangsa.
Kalangan mahasiswa ini, katanya, juga harus terbiasa dengan pola pikir yang kritis dan tajam dalam melihat suatu permasalahan. Pola pikir kritis dan kreatif itu juga harus dibalutkan dengan semangat cinta tanah air yang tinggi.
"Generasi muda harus tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945. Kritik boleh tajam, tapi jangan sampai memecah belah persatuan," kata dia.
Baca juga: TNI kerahkan alat berat untuk buka jalur yang tertimbun lumpur di Aceh
Ia juga berharap, sinergitas juga bisa dibangun antara TNI dan insan pers.
Dia menilai pers harus menjalankan fungsi pengawasan dengan baik demi menjaga iklim demokrasi di Indonesia.
"Media adalah jembatan komunikasi antara pemerintah, mahasiswa, dan masyarakat. Kami siap menerima kritik konstruktif dari media sebagai upaya percepatan pembangunan di Provinsi Lampung," kata dia.
Mantan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI itu, mengaku kegiatan ini berlangsung dengan hangat dan diselingi dengan diskusi interaktif yang menarik.
Dia berharap, dengan adanya forum ini, sinergitas antara TNI, mahasiswa dan insan pers dapat terus terjalin demi terciptanya satu misi yang sama, yakni memajukan negara.
"Mari kita jadikan forum ini sebagai awal dari kolaborasi yang lebih erat antara TNI, mahasiswa, dan media untuk membangun Lampung yang lebih maju dan sejahtera," kata dia.
Baca juga: TNI kirim jembatan Armco untuk dibangun di jalur darat Sumatra
Baca juga: TNI AL buka rumah sakit lapangan untuk layani korban banjir di Aceh
Baca juga: TNI AL beri pendampingan psikologi untuk korban bencana di Sumbar




