Pabrik di Subang telah memulai produksi percobaan dan diperkirakan beroperasi dengan kapasitas penuh pada kuartal pertama 2026.
IDXChannel - Produsen kendaraan listrik asal Vietnam, VinFast, akan meningkatkan investasi secara bertahap di Indonesia hingga mencapai USD1 miliar atau sekitar Rp16,66 triliun.
Pernyataan tersebut disampaikan setelah VinFast Indonesia meresmikan pabrik manufaktur pertamanya di Subang, Jawa Barat dengan kapasitas produksi awal 50 ribu mobil per tahun.
"VinFast akan terus meningkatkan investasinya hingga USD1 miliar, dengan (target) peningkatan kapasitas produksi menjadi 350 ribu unit per tahun," ujar CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, dilansir Reuters, Senin (15/12/2025).
Produsen mobil tersebut telah menginvestasikan sekitar Rp5 triliun di Indonesia hingga saat ini. Pabrik di Subang telah memulai produksi percobaan dan diperkirakan beroperasi dengan kapasitas penuh pada kuartal pertama 2026.
Kepala Eksekutif VinFast Asia, Pham Sanh Chau, mengatakan fokus awal pabrik adalah untuk memenuhi permintaan domestik, sebelum kemudian mengekspor produksinya ke pasar lain di Asia Tenggara yang menggunakan setir kanan.
Pabrik ini akan berfokus memproduksi VF3, SUV listrik mini yang diperkirakan VinFast akan menjadi pendorong utama penjualan mereka di Indonesia.
"Ketika kami memilih Indonesia sebagai basis manufaktur, ekspor ke luar Indonesia selalu menjadi bagian dari rencana kami,” ujarnya. Setelah permintaan domestik terpenuhi secara memadai, kami berniat mengekspor ke pasar setir kanan di kawasan ini. Secara praktis, hampir semua negara setir kanan di Asia Tenggara bisa menjadi tujuan potensial," kata dia.
Penulis: Nasywa Salsabila
(NIA DEVIYANA)



:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390010/original/080264300_1761218181-Menhut_Raja_Juli.jpg)