BADUNG (Realita)- Hujan deras yang mengguyur kawasan Kuta Utara, Badung, pada Minggu (14/12) dini hari, membawa petaka.
Seorang warga negara asing (WNA) perempuan dilaporkan meninggal dunia setelah terseret arus banjir saat melintas di Jembatan Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng.
Baca juga: Pertahankan Barangnya, Wanita Muda Terseret Motor Jambret
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 01.10 Wita. Saat itu, hujan lebat menyebabkan genangan tinggi disertai arus deras di sekitar jembatan. Korban yang mengendarai sepeda motor diduga tetap melaju dan akhirnya terseret arus bersama kendaraannya.
Kasubsipenmas Sihumas Polres Badung, Aiptu Ni Nyoman Ayu Inastuti, menjelaskan bahwa derasnya aliran air membuat korban tidak mampu menyelamatkan diri. "Arus banjir membawa korban hingga ke bawah jembatan," bebernya.
Korban baru berhasil ditemukan sekitar pukul 04.40 Wita setelah debit air mulai menurun. Jenazah ditemukan di bawah jembatan arah Canggu Pertiwi, dalam kondisi tersangkut di antara dinding jembatan dan kayu yang terbawa arus banjir.
Tim gabungan yang terdiri dari Basarnas Provinsi Bali, BPBD Provinsi Bali, serta personel Polres Badung dan Polsek Kuta Utara segera melakukan upaya evakuasi. "Sebanyak 22 personel dikerahkan untuk proses tersebut," tandasnya.
Namun, derasnya arus membuat evakuasi berlangsung cukup menantang dan baru dapat diselesaikan sekitar pukul 10.40 Wita. Sementara itu, sepeda motor milik korban hingga kini belum berhasil dievakuasi.
Baca juga: Seberangi Sungai, Dua Turis Terseret Arus hingga Hilang
Kendaraan tersebut terjepit di dalam gorong-gorong jembatan dan masih terhalang tingginya debit air sungai. Polisi memastikan korban berjenis kelamin perempuan, namun identitas lengkapnya belum diketahui. "Saat ditemukan, korban tidak membawa identitas diri," ucapnya.
Aparat kepolisian masih melakukan penelusuran untuk memastikan identitas serta tempat tinggal korban selama berada di Bali. Jenazah selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Prof. Ngoerah Denpasar untuk penanganan lebih lanjut.
Pihak kepolisian menyatakan akan terus berkoordinasi dengan BPBD dan PMI Kabupaten Badung serta melakukan pendataan lanjutan guna mengungkap identitas korban.hu
Baca juga: Korban Hanyut di Sungai Way Bulok Pringsewu Ditemukan Meninggal Dunia
Editor : Redaksi





