Jakarta: Sejumlah pengusaha terlibat aktif dalam upaya percepatan pemulihan pascabencana di Sumatra. Salah satunya melalui aksi Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jakarta Timur (Jaktim) yang menyalurkan bantuan bahan pokok dan logistik seberat 10 ton kepada masyarakat terdampak.
Ketua KADIN Jaktim, Anta Ginting, menegaskan bahwa kecepatan dan ketepatan penyaluran bantuan menjadi hal utama agar dapat segera dimanfaatkan oleh warga yang membutuhkan.
“Yang terpenting adalah memastikan bantuan dapat segera dimanfaatkan oleh warga yang membutuhkan. Kami berharap langkah ini dapat sedikit meringankan beban masyarakat di lokasi terdampak,” ujar Anta dalam keterangan tertulis, Kamis, 18 Desember 2025.
Baca Juga :
Stok Logistik di Bener Meriah Mulai Menipis, Hanya Tersisa 1 TonMenurut Anta, dunia usaha memiliki peran strategis tidak hanya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dalam merespons situasi kemanusiaan. Khususnya saat terjadi bencana alam.
“KADIN Jaktim berupaya hadir dan berkontribusi membantu masyarakat terdampak melalui pengiriman bantuan ini,” jelas Anta.
Ia juga mengapresiasi keterlibatan berbagai pihak yang turut berkontribusi dalam aksi kemanusiaan tersebut. Kolaborasi antara KADIN Jaktim dan para mitra dinilai mencerminkan semangat solidaritas dunia usaha dalam menghadapi situasi darurat.
Ilustrasi penyaluran bantuan. Foto: Dok. ASDP.
“Sinergi ini menunjukkan bahwa kepedulian dan gotong royong masih menjadi nilai penting dalam dunia usaha, khususnya ketika masyarakat menghadapi musibah,” tutur Anta.
Pengiriman bantuan ini merupakan hasil kolaborasi KADIN Jaktim bersama Yayasan Sehati Kasih Abadi (YSKA), Koperasi Sehati, SIMGROUP, NPM Group, MCS Corp, DKM Group, serta Raharja Motor.
