Jaksa yang Ditangkap KPK Sudah Dibidik Kejagung dari 17 Desember

metrotvnews.com
9 jam lalu
Cover Berita

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyerahkan hasil operasi tangkap tangan (OTT) yang menyeret jaksa di Banten kepada Kejaksaan Agung (Kejagung). Keputusan itu diambil karena Kejagung lebih dulu mengusut kasus yang dibidik KPK.

“Iya (sudah ada sprindik di Kejagung),” kata Sesjamintel Kejagung Sarjono Turin di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat, 19 Desember 2025, dini hari.

Sarjono menjelaskan pihaknya sudah membidik jaksa yang ditangkap KPK pada 17 Desember 2025. Penegak hukum tidak bisa mengusut kasus yang sama.

“Sprindik kalau tidak salah tanggal 17 Desember 2025,” ucap Sarjono.

Sarjono mengatakan pihaknya akan membeberkan kasus yang menjerat jaksa ini dalam waktu dekat. Meski begitu, Kejagung enggan memerinci sosok jaksa yang telah ditangkap KPK.
  Baca Juga:  KPK Serahkan Hasil OTT Seret Jaksa di Banten ke Kejagung

Kejaksaan Agung. Dok MI

Sebelumnya, KPK menangkap sembilan orang dalam OTT yang digelar dari Rabu, 17 Desember 2025. Penangkapan dilakukan pada dua lokasi.

“Tim mengamankan sejumlah sembilan orang di wilayah Banten dan Jakarta,” kata juru bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 18 Desember 2025.

Budi menjelaskan ada jaksa yang terjerat dalam operasi tangkap tangan itu. KPK juga menangkap sejumlah penasehat hukum.

“Di antaranya satu merupakan aparat penegak hukum (jaksa), dua merupakan penasihat hukum, dan enam lainnya merupakan pihak swasta,” ujar Budi.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Polisi Bangun Sumur Bor di Aceh Tamiang, Warga Bisa Konsumsi Air Bersih
• 21 jam laluidxchannel.com
thumb
Komdigi Canangkan Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik Wajah Mulai Tahun Depan
• 20 jam lalunarasi.tv
thumb
Tembus Semifinal Piala Liga Inggris, Pep Guardiola Sengaja Simpan Pemain
• 22 jam laluskor.id
thumb
Mesir Bela Kesepakatan Gas dengan Israel, Tegaskan Tetap Bela Palestina
• 2 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Soroti Gimik dan Etika Pejabat, Henri Satrio Sebut Komunikasi Harus Jadi Pilar Negara
• 47 menit lalumediaindonesia.com
Berhasil disimpan.