Greg Nwokolo soal Pelatih Baru Timnas: Jangan Ulang Proses, Jangan Kembali ke Nol

Jakarta, VIVA – Mantan penyerang Persija, Greg Nwokolo menegaskan Timnas Indonesia tidak boleh kembali mengulang proses dari awal dengan pelatih baru. Ia menilai Skuad Garuda saat ini sudah memiliki fondasi pemain yang kuat.

“Siapapun pelatihnya dia harus tahu bahwa Indonesia udah nggak butuh proses, karena kita udah coba proses sama Shin Tae Yong di tengah putus,” kata Greg di malam penghargaan untuk insan olahraga Indonesia ‘Santini JMTV Awards 2025’ di Jakarta, Kamis 18 Desember 2025 malam.

Greg berpesan kepada PSSI sebagai induk sepakbola nasional, agar keputusan yang diambil tidak justru membuat Timnas Indonesia kembali mundur setelah sempat melangkah maju.

“Sepak bola ini habit, you know. Kita maju sepuluh langkah and then mundur lagi. Kayaknya mulai kayak gitu lagi. Semoga nggak ya, but I hope buat ke depan kita harus jaga perasaan suporter, kita harus ambil keputusan yang pas,” tambahnya.

Menurut Greg, pengambilan keputusan di sepak bola harus didasarkan pada realitas, bukan ego. Ia juga menyoroti kebiasaan PSSI memutus kerja sama pelatih tanpa memberi waktu yang cukup.

“Di sepak bola kita boleh ambil keputusan tapi jangan pakai perasaan. Kita lihat realitas aja, kalau kita punya satu pelatih yang bagus kita kasih waktu, jangan main asal pecat,” tegasnya.

Pernyataan Greg ini muncul di saat PSSI telah mengerucutkan nama calon pelatih Timnas Indonesia. Dari lima kandidat yang sebelumnya disiapkan, kini tersisa dua nama yang dinilai paling memenuhi kriteria federasi.

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI, Sumardji, menjelaskan bahwa pengerucutan dilakukan setelah rangkaian wawancara di Eropa. Dari lima kandidat awal, hanya empat yang mengikuti sesi wawancara tersebut.

Sementara itu, PSSI juga menetapkan syarat ketat bagi calon pelatih Timnas Indonesia. Selain rekam jejak prestasi, pelatih diwajibkan tinggal di Indonesia dan melibatkan pelatih lokal dalam staf sebagai bagian dari transfer ilmu. 

Identitas dua kandidat terakhir masih dirahasiakan, meski sejumlah nama seperti John Herdman hingga Giovanni van Bronckhorst terus dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Indonesia.