INSIDEN kebakaran maut melanda sebuah gudang produksi aksesoris yang sekaligus berfungsi sebagai rumah tinggal di Jalan Lindung Pasar Baru, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (18/12) malam. Peristiwa tragis tersebut mengakibatkan lima orang penghuni bangunan ditemukan meninggal dunia.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji, mengonfirmasi adanya korban jiwa dalam musibah tersebut setelah api berhasil dipadamkan. “Kelima korban ditemukan tewas dalam kebakaran,” ujar Isnawa di Jakarta, Jumat (19/12).
Berdasarkan data yang dihimpun, kelima korban terdiri dari Bunhui, 56, (perempuan), Tiong A Moi, 70, (laki-laki), Natilia, 24, (perempuan), Gisel, 7, (perempuan), serta seorang pengasuh anak (baby sitter) perempuan. Jasad para korban telah dievakuasi oleh petugas di lapangan.
Baca juga : Ibu dan Dua Anak Jadi Korban Tewas Kebakaran di Pademangan
Isnawa menjelaskan bahwa api menghanguskan bangunan yang memiliki fungsi ganda sebagai tempat usaha dan hunian. Dugaan sementara, titik api dipicu oleh gangguan pada instalasi kelistrikan. “Penyebab diduga korsleting listrik,” imbuhnya.
Pihak BPBD DKI Jakarta saat ini masih melakukan pendataan lengkap terkait kronologi kejadian di lokasi. Selain merenggut nyawa, amukan si jago merah tersebut juga menyebabkan kerugian finansial yang cukup besar. “Kerugian material diperkirakan mencapai Rp1 miliar,” kata Isnawa.
Hingga kini, lokasi kejadian telah dipasangi garis polisi. Kasus kebakaran maut ini tengah dalam penyelidikan mendalam oleh pihak Polsek Metro Penjaringan guna memastikan penyebab pasti kebakaran. (Ant/P-2)


