Penulis: Hesti D. Ameliasari
TVRINews, Kota Banjarmasin
Guna memperkuat keamanan transportasi laut sekaligus mengantisipasi lonjakan arus penumpang, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banjarmasin mendirikan Posko Angkutan Laut Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 pada Kamis 18 Desember 2025. Posko ini difokuskan pada rute Pelabuhan Trisakti Banjarmasin menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Sebanyak empat kapal disiagakan untuk melayani penumpang dan kendaraan, yakni Kapal Dharma Rucitra I dengan kapasitas 663 penumpang dan 70 kendaraan, Dharma Kartika II berkapasitas 762 penumpang dan 100 kendaraan, Mila Utama dengan kapasitas 420 penumpang dan 115 kendaraan, serta Kapal Hai Da dengan kapasitas 416 penumpang beserta kendaraan.
Kepala KSOP Kelas I Banjarmasin, Heri Purwanto, menyampaikan bahwa pada musim libur akhir tahun ini jumlah penumpang diprediksi meningkat hingga delapan persen, dengan puncak arus angkutan diperkirakan terjadi pada 26 Desember 2025. Lonjakan ini dipengaruhi momentum libur Natal dan Tahun Baru yang bertepatan dengan peringatan Lima Rajab.
Sebagai langkah antisipasi, KSOP menyiapkan sejumlah strategi, di antaranya optimalisasi kapasitas armada dan penyediaan satu kapal tambahan berkapasitas 55 penumpang.
“Puncak angkutan diperkirakan pada 26 Desember dan berpotensi terus meningkat. Kami berharap jumlah penumpang tidak melebihi kapasitas, karena jika berlebih kami tidak merekomendasikan pemberian izin layar,” jelas Heri dalam keterangannya dikutip pada Jumat, 19 Desember 2025
Posko Terpadu Angkutan Laut Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 akan beroperasi mulai 18 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026. Kegiatan ini melibatkan sepuluh instansi pemerintah serta satu stakeholder, dengan total 122 personel yang bersinergi menjaga kelancaran dan keselamatan angkutan laut.
Editor: Redaktur TVRINews





