Penulis: Octavian Dwi
TVRINews, Jakarta
Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyatakan siap menerjunkan personel tambahan ke tiga provinsi terdampak banjir bandang dan longsor, yakni Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Penambahan personel ini ditujukan untuk mempercepat pemulihan infrastruktur serta distribusi bantuan pascabencana.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan, personel tambahan dari TNI akan difokuskan pada tahap rekonstruksi dan rehabilitasi. Mereka akan terlibat dalam pembangunan jembatan darurat (Bailey), hunian sementara dan hunian tetap, pembersihan lumpur dan material kayu, serta normalisasi jalan.
Tak cuma itu, para personel tambahan juga akan melanjutkan distribusi logistik, menyiapkan air bersih, memberikan layanan kesehatan, serta melakukan pendampingan pemulihan trauma ( trauma healing ) bagi warga terdampak. Seluruh personel tambahan itu akan bahu membahu bersama 36.363 awak TNI yang sebelumnya sudah diterjunkan di lokasi terdampak bencana.
Sementara itu, Polri akan menurunkan kekuatan personel sebanyak 239 orang yang saat ini sedang dalam perjalanan menuju lokasi terdampak bencana. Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa seluruhnya diharapkan akan tiba Selasa pekan depan (23/12).
Editor: Redaktur TVRINews




