jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memulangkan 99 warganya yang terdampak bencana longsor di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Sabtu (20/12).
Para korban diterbangkan langsung dari Aceh ke Pangkalan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta menggunakan pesawat hercules milik TNI AU.
BACA JUGA: 2 Inovasi Pemprov Jateng Raih Penghargaan dari Kemen PAN-RB
Kasubit Pelayanan Hubungan Antara Lembaga dan Masyarakat Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah, Risturino mengatakan para korban berangkat langsung dari daerah Rembele, Aceh.
"Ini adalah pengungsi dari Kabupaten Bener Meriah. Sejumlah 99 orang yang terdiri dari 54 dari Cilacap, 34 dari Berbes, dan Pemalang tujuh, dan Pekalongan satu, serta dari Kerobokan dan Kebumen sebanyak lima," kata pria yang akrab disapa Turino.
BACA JUGA: Begini Strategi Pemprov Jateng Dalam Menggenjot PAD pada 2026
Dia menjelaskan para korban akan dipulangkan ke rumah masing-masing.
"Namun, mereka nanti dirumah singgah dulu, didinsos, setelah itu dijemput oleh para keluarganya masing-masing," lanjutnya.
BACA JUGA: Wujudkan Kabupaten/Kota Sehat, Pemprov Jateng Raih Penghargaan Swasti Saba
Dia menjelaskan para korban tersebut rata-rata bekerja sebagai penderes karet.
Turino menjelaskan pemulang itu dilakukan setelah para korban meminta langsung kepada Pemprov Jateng.
"Ya, karena mereka sudah tidak punya pekerjaan lagi, lahannya longsor, kemudian rumahnya juga sudah tidak ada lagi, sehingga mereka berharap untuk bisa dipulangkan dan kembali ke keluarga," tuturnya.
Selain itu, dia menyebutkan Pemprov Jateng masih menunggu data dari BNPB untuk pemulangan korban lain.
"Sementara yang terdata warga Jawa Tengah baru ini. (Pemulangan) nanti menunggu informasi dari teman-teman BNPB," kata Turino. (mcr8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wujudkan Komitmen Pemberdayaan Sosial, Jamkrindo Gandeng Kejagung & Pemprov Jateng
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Kenny Kurnia Putra




