Bus Cahaya Trans yang Kecelakaan di Semarang Membawa 34 Penumpang

jpnn.com
14 jam lalu
Cover Berita

jpnn.com - Kecelakaan sebuah bus PO Cahaya Trans yang terguling di ruas simpang susun exit Tol Krapyak Kota Semarang, Senin dini hari (22/12/2025) sekitar pukul 00.30 WIB, menewaskan 15 orang penumpang.

Diketahui bus berpelat polisi B 7201 IV terlibat kecelakaan tersebut dikabarkan membawa 34 penumpang.

BACA JUGA: Bus Jakarta-Jogja Terguling di Semarang, 15 Orang Meninggal

Bus yang berangkat dari Jatiasih, Bekasi menuju Yogyakarta tersebut dilaporkan melaju kencang dan diduga hilang kendali sehingga menabrak pembatas jalan dan akhirnya terguling.

Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang yang sedang melaksanakan Siaga SAR Khusus Nataru (Natal dan Tahun Baru) di Posko Gabungan Kalikangkung Kota Semarang, langsung menuju lokasi kecelakaan bus untuk melakukan penanganan SAR.

BACA JUGA: Detik-Detik Rakit Membawa Rombongan Wagub Aceh Terbalik, Orang-Orang Panik

"Kami beserta tim SAR gabungan dari Polri, Jasa Marga, PMI dan lainnya berhasil mengevakuasi seluruh korban dari bus yang mengalami kecelakaan. Ada 15 penumpang yang meninggal dunia dan 19 lainnya luka-luka" kata Kepala Kantor SAR Semarang Budiono.

Dia menyebut proses evakuasi sendiri berjalan cukup sulit karena ada sebagian korban yang masih dalam posisi terjepit dan juga akses menuju korban dipenuhi pecahan kaca.

BACA JUGA: Hadiri IKA 5KMA Run 2025, AHY: Jaga Bumi dan Lingkungan Kita

Tim harus masuk ke dalam bus yang terguling, menggapai dan membuka akses menuju korban, serta mengevakuasinya keluar dari dalam bus dengan ekstra hati-hati.

"Proses evakuasi selesai pukul 4 subuh (04.00 WIB) tadi. Penyebab kecelakaan itu sendiri belum diketahui secara pasti, namun diduga bus hilang kendali saat melaju kencang dari arah Jakarta menuju Yogyakarta dini hari tadi," katanya.

Sekitar pukul 04.00 WIB, proses evakuasi berakhir dan seluruh korban yang berhasil dievakuasi tersebut kemudian dilarikan ke rumah sakit terdekat, di antaranya RSUP dr. Kariadi, RS. Columbia Asia dan RSUD dr. Adhyatma MPH atau RS. Tugu Semarang.

"Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh pihak, sehingga proses evakuasi dapat berjalan dengan lancar," katanya.

Budiono juga mengimbau para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati dalam berkendara, serta beristirahat jika mengalami kelelahan.

"Dan kami imbau untuk pengguna jalan agar lebih berhati-hati lagi dalam berkendara. Istirahat bila lelah dan jaga jarak aman dari kendaraan lainnya," katanya.(ant/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Raperda PLP2B Disahkan, 9 Hektar Sawah Di Ponorogo Alih Fungsi Jadi KDKMP
• 7 jam lalurealita.co
thumb
Bupati Serang Koordinasikan Normalisasi Sungai untuk Atasi Banjir
• 22 jam lalurepublika.co.id
thumb
Konsisten Terapkan GCG, AdMedika Raih Predikat Trusted Company di CGPI Award
• 11 jam lalukumparan.com
thumb
Omzet Perajin Telur Asin Naik 3000-4000 Persen Gara-gara Program MBG
• 12 jam laluliputan6.com
thumb
Bus Jakarta-Jogja Terguling di Semarang, 15 Orang Meninggal
• 14 jam lalujpnn.com
Berhasil disimpan.