Bandung, VIVA – Persib Bandung menunjukkan ketajamannya di jalur persaingan papan atas Super League 2025/2026. Bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu malam 21 Desember 2025, Maung Bandung menundukkan Bhayangkara FC dengan skor 2-0 lewat dua gol penyerang andalan, Ramon Tanque.
Dua gol kemenangan Persib seluruhnya diborong oleh penyerang asing andalan, Ramon Tanque. Hasil ini bukan hanya menghadirkan tiga poin penting, tetapi juga mengantarkan Persib naik ke peringkat kedua klasemen sementara dengan koleksi 31 poin.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengaku sangat puas dengan kemenangan tersebut. Ia menilai Bhayangkara FC bukanlah lawan yang mudah, terutama karena kekuatan mereka dalam bertahan.
Bojan Hodak sudah memprediksi sejak awal bahwa laga pekan ke-15 ini tidak akan berjalan mudah. Menurut pelatih asal Kroasia itu, Bhayangkara FC memiliki organisasi pertahanan yang rapi dan disiplin sehingga memaksa Persib bekerja ekstra keras.
Hodak menilai para pemainnya mampu menjalankan instruksi dengan baik, terutama dalam menciptakan variasi serangan untuk membongkar pertahanan rapat tim tamu.
Ia juga menyebut kreativitas permainan menjadi kunci utama Persib dalam pertandingan tersebut. Pergerakan tanpa bola, kombinasi umpan pendek, serta eksploitasi sisi sayap menjadi senjata efektif hingga akhirnya membuahkan dua gol.
Bojan Hodak menegaskan bahwa kemenangan ini sangat penting untuk menjaga momentum Persib di papan atas klasemen. Namun ia mengingatkan anak asuhnya untuk segera mengalihkan fokus ke laga berikutnya.
Dominasi Persib Sejak Menit AwalSejak peluit pertama dibunyikan, Persib langsung mengambil inisiatif serangan. Tekanan demi tekanan dilancarkan untuk memaksa Bhayangkara FC bertahan di area sendiri.
Peluang pertama hadir pada menit kesembilan melalui sundulan Rosembergne da Silva alias Berguinho. Sayangnya, bola masih mampu diamankan dengan baik oleh kiper Bhayangkara FC, Aqil Savik.
Keunggulan Persib akhirnya tercipta pada menit ke-10. Ramon Tanque berhasil memanfaatkan umpan matang dari Patricio Matricardi dan menuntaskannya dengan penyelesaian klinis untuk membawa Persib unggul 1-0.
Setelah gol tersebut, Persib tidak mengendurkan serangan. Kombinasi cepat antara lini tengah dan lini depan terus merepotkan pertahanan Bhayangkara FC.




