Hi!Pontianak - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia, Fauzan, menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kalimantan Barat atas dukungan yang diberikan, termasuk penyiapan lahan seluas 24 hektare untuk pembangunan Sekolah Unggulan Garuda.
Fauzan mengatakan bahwa program Sekolah Unggulan Garuda sebagai inisiatif spektakuler Presiden Prabowo Subianto untuk memperluas pendidikan bermutu di daerah.
“Penyerahan lahan ini menjadi motivasi kami untuk mewujudkan dan menyukseskan pembangunan Sekolah Garuda di Kabupaten Mempawah,” ungkapnya usai acara penyerahan sertifikat lahan tersebut di Kantor Bupati Mempawah, Senin, 22 Desember 2025.
Fauzan menambahkan, Kabupaten Mempawah memiliki potensi besar sebagai pusat pendidikan di Kalimantan Barat. Karena itu, kehadiran Sekolah Garuda diharapkan menjadi pemantik lahirnya lebih banyak sekolah berkualitas di daerah.
“Jangan dimaknai hanya secara fisik, tetapi jadikan sebagai pemicu lahirnya sekolah-sekolah bermutu di Kabupaten Mempawah,” tambahnya.
Fauzan menegaskan, Sekolah Garuda dirancang bersifat inklusif dan mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu pendidikan di kawasan sekitarnya.
“Presiden menebar benih yang akan dipanen 10–15 tahun lagi, sebuah desain pembangunan jangka panjang sebagaimana diwariskan para pendahulu kita,” ujarnya.
Bupati Mempawah, Erlina, secara resmi menyerahkan sertifikat lahan seluas 234.558 meter persegi atau hampir 24 hektare untuk pembangunan Sekolah Unggulan Garuda.
Pembangunan Sekolah Unggulan Garuda direncanakan mulai tahun 2026 dan berlokasi di Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, sebagaimana telah ditetapkan oleh Kemendikti Saintek.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat juga akan memberikan dukungan melalui penyediaan fasilitas dan penunjang lainnya.
