India dan Selandia baru secara resmi menyepakati perjanjian perdagangan atau free trade agreement atau FTA. Kesepakatan ini bertujuan memperdalam hubungan ekonomi di tengah ketidakpastian perdagangan global.
Kesepakatan FTA India-Selandia baru diumumkan dalam konferensi pers di New Delhi, India. Perjanjian ini dinilai komprehensif dan berorientasi ke depan mencerminkan visi pemimpin kedua negara untuk meningkatkan kemitraan strategis.
FTA ini akan menurunkan tarif, mempermudah regulasi, serta memperluas kerja sama di bidang barang, jasa, dan investasi. Selandia Baru berkomitmen menanamkan investasi senilai sekitar 20 miliar dolar Amerika Serikat (AS) di India dalam 15 tahun ke depan.
Baca Juga :
Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Pemimpin Mahasiswa Bangladesh di DhakaIndia juga akan mendapatkan akses bebas bea untuk ekspor produk unggulan seperti tekstil, alas kaki, dan produk rekayasa. Sementara itu, India tetap mengecualikan sejumlah produk pertanian dan susu demi melindungi kepentingan domestik.
Pemerintah India menyebut perjanjian ini sebagai bagian dari strategis untuk memperluas pasar ekspor dan juga memperkuat ketahanan ekonomi nasional.


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5249375/original/065795600_1749635323-viet_3.jpg)
