KPK Telusuri Aliran Dana RK ke Lisa Mariana dan Banyak Pihak

metrotvnews.com
5 jam lalu
Cover Berita

Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meyakini ada uang terkait kasus dugaan rasuah pengadaan iklan di PT Bank BJB mengalir ke eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK). Dana yang masuk ke kantong RK diduga sudah mengalir ke banyak pihak.

Juru bicara KPK Budi Prasetyo menyebut salah satu pihak yang menerima uang rasuah BJB dari RK adalah selebgram Lisa Mariana (LM). KPK tidak menutup kemungkinan ada pihak lain yang turut menerima uang dari RK, selain Lisa.

“Mungkin ada, ini masih terus didalami alirannya ke mana saja,” kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 23 Desember 2025.
 

Baca Juga :

KPK Periksa Anjas Asmara Terkait Dugaan Korupsi Kuota Haji

Budi mengatakan, penyidik mendapatkan informasi terkait nama-nama pihak penerima uang dari RK. Tapi, identitas mereka tidak bisa disebutkan kepada publik, saat ini.

“Apakah ke pihak-pihak lain, apakah untuk pembelian aset, nah itu yang semuanya juga didalami,” ucap Budi.

Aliran dana ke pihak lain ini juga menjadi pertanyaan penyidik, saat memeriksa RK, beberapa waktu lalu. RK juga diminta menjelaskan sumber dana atas uang yang didapat dan dikeluarkannya.

Dalam kasus ini, KPK memanggil eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) pada Selasa, 2 Desember 2025.

RK membantah terlibat kasus dugaan korupsi dalam pengadaan iklan di PT Bank BJB. Dia membantah menerima aliran dana terkait perkara tersebut.

"Kalau ditanya saya mengetahui, saya tidak tahu. Apalagi terlebat, menikmati hasilnya dan sebagainya," kata RK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 2 November 2025.


Lisa Mariana. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.

RK mengamini Gubernur Jawa Barat memiliki tupoksi penting dalam badan usaha milik daerah (BUMD), yakni BJB. Namun, tugas itu hanya diketahui jika dilaporkan oleh direksi.

"Gubernur hanya mengetahui aksi korporasi ini kalau dilaporkan, satu, oleh direksi, dua, oleh komisaris selaku pengawas, tiga, oleh kepala biro BUMD," ujar RK.

Tiga pihak itu disebut tidak melapor kepada RK. Sehingga, dia mengeklaim tidak terlibat dalam kasus rasuah pengadaan iklan di BJB yang tengah diusut KPK.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
KPK Geledah Rumah Ade Kuswara, Ini yang Dibawa, Jangan Kaget
• 1 jam lalujpnn.com
thumb
Metrodata (MTDL) Gandeng AWS Luncurkan Platform AI Megarock
• 9 jam laluidxchannel.com
thumb
Get The Look: Chic Style untuk Christmas Dinner ala Marsha Aruan
• 9 jam lalubeautynesia.id
thumb
Cuaca Buruk dan Material Langka, Perbaikan Jalan Cirebon Terancam Tak Tuntas di Akhir 2025
• 9 jam lalubisnis.com
thumb
Kapuspenkum soal Sidang Nadiem Rabu, 23 Desember 2025: Kita Lihat Perkembangan Besok
• 23 jam lalukompas.tv
Berhasil disimpan.