Penulis: Riwandi
TVRINews, Kalimantan Selatan
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kalimantan Selatan, Subhan Noor Yaumil, menyampaikan bahwa inflasi di Kalsel tetap terkendali meski beberapa daerah lain di Indonesia mulai mengalami lonjakan harga komoditas. Pernyataan ini disampaikannya saat menghadiri rapat koordinasi pengendalian inflasi bersama Kementerian Dalam Negeri secara daring, Selasa (23/12/2025).
“Beberapa daerah menghadapi inflasi tinggi karena kenaikan harga komoditas seperti cabai rawit dan telur ayam ras. Bahkan di Sulawesi, inflasinya mencapai 245 persen. Sementara di Kalimantan Selatan, kondisi relatif terkendali karena harga komoditas utama masih stabil,” ujar Subhan.
Ia menambahkan, keberhasilan Kalsel menjaga inflasi tidak terlepas dari upaya bersama dalam menjaga pasokan komoditas dan pelaksanaan kegiatan pangan murah yang menyasar masyarakat.
Selain itu, Subhan juga menyoroti pencapaian pendapatan daerah Kalsel yang meningkat pesat. Hingga pekan ketiga Desember 2025, pendapatan Kalsel tercatat sebagai yang tertinggi di Indonesia, naik signifikan dari sebelumnya hanya masuk peringkat empat besar.
“Kondisi ini menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan daerah yang baik, ditambah upaya menjaga stabilitas harga pangan, berkontribusi terhadap inflasi yang terkendali,” tambahnya.
Editor: Redaktur TVRINews



