Jampidsus Sebut Kasus Dugaan Korupsi Petral Ada Keterkaitan dengan Riza Chalid

detik.com
2 jam lalu
Cover Berita
Jakarta -

Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Febrie Adriansyah menyebut kasus dugaan korupsi pengadaan minyak mentah dan produk jadi kilang minyak oleh Pertamina Energy Trading Limited (Petral) masih berkaitan dengan tersangka dugaan korupsi tata kelola minyak mentah, Riza Chalid. Dia mengatakan akan berkoordinasi dengan KPK mengenai kasus yang ditangani.

"Nanti kita koordinasikanlah, karena kan di sini ada kaitan dengan pemeriksaan dan tersangka Riza Chalid, nah ini juga terkait Petral makanya kita melihat mana nanti yang bisa dikoordinasikan, mana yang ditangani KPK, mana yang kita," kata Febrie kepada wartawan di Kompleks Kejagung, Jakarta Selatan, Rabu (24/12/2025).

Baca juga: Penjelasan Kejagung soal Proses Permohonan Ekstradisi Riza Chalid

Namun, kata Febrie, pihaknya masih belum tuntas menangani kasus Petral dan Riza Chalid tersebut. Febrie mengatakan pihaknya masih mendalami barang bukti.

"Tetapi itu belumlah, belum sampai ujung, masih sifatnya pendalaman alat bukti, nanti secara keseluruhan kita lihat. Apa modusnya, bentuknya apa," katanya.

Sementara itu, Febrie tak membeberkan banyak soal perkembangan pencarian Riza Chalid. Dia hanya memastikan pencarian masih terus dilakukan.

"Masih dijalani," ujarnya.

Diketahui, Kejagung memeriksa mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said terkait kasus dugaan korupsi pengadaan minyak mentah dan produk jadi kilang minyak oleh Petral. Sudirman diperiksa dalam kapasitas sebagai saksi.

"Ya, saya dipanggil sebagai saksi, untuk memberi keterangan berkaitan dengan penyidikan suatu kasus," katanya saat dikonfirmasi, Selasa (23/12).

Namun, Sudirman enggan menjelaskan lebih detail mengenai materi pemeriksaannya tadi. Dia hanya menyebut dimintai keterangan oleh penyidik dalam atribusinya sebagai Senior Vice President (SVP) Kepala Integrated Supply Chain (ISC) PT Pertamina (Persero) tahun 2008-2009.

"Saya tidak bisa menjelaskan substansi diskusi, tetapi saya diminta keterangan sebagai Senior Vice President Kepala Integrated Supplay Chain, PT Pertamina Persero pada tahun 2008-2009," jelasnya.

Baca juga: Penjelasan Kejagung soal Proses Permohonan Ekstradisi Riza Chalid

Dia menyebut pemeriksaan oleh Kejagung berlangsung selama lima jam. Sudirman Said memastikan mendukung penegakan hukum yang tengah berproses di kejaksaan.

"Sebagai warga negara yang baik saya mendukung penegakan hukum dan keterangan yang saya berikan semoga membuat duduk perkara menjadi lebih jelas," jelas Sudirman.




(fca/dek)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Polisi Ungkap Bahaya Suntik Tabung Gas Ilegal Pakai LPG 3 Kg
• 8 jam lalukumparan.com
thumb
Barantin Perketat Pengawasan di Bandara Soetta Jalang Nataru
• 23 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Tok! Pramono Umumkan UMP Jakarta 2026 Jadi Rp5,7 Juta
• 4 jam lalumedcom.id
thumb
Asal Usul Tumpukan Uang Rp 6,6 Triliun Dipamerkan Kejagung ke Presiden Prabowo
• 3 jam laluliputan6.com
thumb
Jelang Perayaan Natal 2025 di Jabar, Gubernur Dedi Mulyadi Jamin Keamanan: Siapapun Tak Boleh Ganggu Kegiatan Ibadah
• 16 jam lalugrid.id
Berhasil disimpan.