Makassar: Manajemen Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mencatat jumlah penumpang pada 23 Desember 2025 atau H-2 Natal mencapai 33.956 orang. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
"Jumlah penumpang 23 Desember 2025 sebanyak 33.956 orang, itu mengalami kenaikan pada tahun sebelumnya yakni 32.420 penumpang," kata PGS Branch Communication & CSR Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Taufan Yudhistira, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 24 Desember 2025.
Peningkatan jumlah penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar tersebut berbanding lurus dengan peningkatan pergerakan pesawat yakni 225 pergerakan. "Sementara untuk kargo saat ini mencapai 247.175 kilogram," jelas Taufan Yudhistira.
Baca Juga :
Taufan Yudhistira juga mengungkapkan bahwa jumlah penumpang pada periode 15–23 Desember 2025 tercatat mencapai 276.419 orang. Angka tersebut mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
"Untuk jumlah penumpang pada 2024 lalu sebanyak 295.750 orang," ujar Taufan Yudhistira.
Sementara untuk rute yang paling banyak dilalui oleh penumpang yakni Cengkareng dengan 73.922 penumpang, Surabaya 30.845 penumpang, dan Kendari 17.583 penumpang.
Maskapai juga menambah sebanyak 45 penerbangan pada sejumlah rute Makassar–Biak, Makassar–Timika, Makassar–Nabire, Makassar–Sorong, Makassar–Denpasar, dan Makassar–Cengkareng.
Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan. Dokumentasi/istimewa
Sebagai upaya mengantisipasi lonjakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, manajemen bandara membuka posko pelayanan. Langkah ini dilakukan untuk memaksimalkan pelayanan dan kenyamanan bagi para pengguna jasa.
"Personel disiagakan 97 dalam tim posko tetapi di luar itu yang berjalan normal adalah semua petugas operasional tetap melaksanakan kegiatan full bahkan ada yang kami backup sampai dengan 2-3 jam lebih dari jam kerjanya," jelas, General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Minggus Gandeguai.
Pihaknya juga menyiapkan seluruh SDM dan personel yang ada di bandara. Mereka bekerja sama dengan berbagai stakeholder, termasuk TNI/Polri, tim kesehatan, dan SAR.
"Kami siapkan personel mulai dari avsec dengan baik pengawasan kebersihan di runway, kebersihan fasilitas navigasi berjalan dengan baik. Update data BMKG kami pasang di posko," ungkap Minggus.


